• Yayasan Hari Puisi
  • Redaksi
  • HARIPUISI.INFO
  • Kartu Pos AM/PM
Hari Puisi Indonesia

Menu

Skip to content
  • Beranda
    • Esai
    • Buku
    • Puisi
    • Penyair
    • Wawancara
  • Dari Kami
  • Antologi Tumbuh

Month: April 2019

Puisi: Tunggul Kayu – Dami N Toda (1955-2006)

Posted on 30 April 201920 September 2020 by Editor

Dami N Toda (1955-2006) Tunggul Kayu (in memoriam Sapardi Djoko Damono) sebatang tunggul kayu memperhatikan pertemuan kita dari taman itu. Dahan dan rantingnya mungkin telah dibikinkan kayu bakar atau kaki […]

Posted in Puisi Tagged Dami N. Toda, Puisi Leave a comment

Puisi: Surat Cinta dari Pangrango – Dami N Toda (1955-2006)

Posted on 30 April 201930 April 2019 by Editor

Dami N Toda Surat Cinta dari Pangrango (buat Iswi) tanah air kita, sayang ladang terbuka bukit-bukit gemuk dada perawan kali gunung mengangkang paha bening ke laut menunggang bukit dan lembah […]

Posted in Puisi Tagged Dami N. Toda, Puisi Leave a comment

Puisi: Capung – Dami N Toda (1955-2006)

Posted on 30 April 201930 April 2019 by Editor

Dami N Toda (1955-2006)Capung hujan turun banyak tahun ini curah tanpa kau suka bukan soal batang padi menari di air capung kejaran di atasnya kau menarik nafas waktu capung-capung itu […]

Posted in Puisi Tagged Dami N. Toda Leave a comment

Puisi: Kembali ke Tanah – Yudo Herbeno (l. 1948)

Posted on 24 April 201924 April 2019 by Editor

Yudo Herbeno (l. 1948) Kembali ke Tanah Tuhan, kendalikan kematian itu Walau aku tahu anak-anak riang di sisiMu Setelah maut menyebar merenggut mereka Seringkali kedamaian itu pesona gairah yang menguap […]

Posted in Puisi Tagged Yudo Herbeno Leave a comment

Puisi: Perjalanan Maha Jauh – Yudo Herbeno (l. 1948)

Posted on 24 April 201924 April 2019 by Editor

Yudo Herbeno (l. 1948) Perjalanan Maha Jauh aku pernah menimba air di gurun pasir kudapat segumpal cahaya bulan aku pernah menjala ikan di samudera luas kudapat sebutir bintang jatuh aku […]

Posted in Puisi Tagged Puisi Leave a comment

Puisi: Sebelum Kematian Memanggil – Yudo Herbeno (l. 1948)

Posted on 24 April 201924 April 2019 by Editor

Yudo Herbeno (l. 1948) Sebelum Kematian Memanggil Malam purnama menebarkan bau sangit kelelawar Menyingkap dada: “Di sini berlabuh damparan getah laut!” Luka ini abadi berteman kebisingan bunga-bunga liar Tuhan pun […]

Posted in Puisi Tagged Puisi, Yudo Herbeno Leave a comment

Puisi: Nanti, Nantikanlah! – Waluyati Supangat (l. 1924)

Posted on 23 April 201923 April 2019 by Editor

Walujati Supangat (l. 1924) Nanti, Nantikanlah! Rumput kering kemuning terhampar luas. Gemetar tampak hawa panas atas padang sunyi. Ah, Rumput, akarmu jangan turut mengering; jangan mati kaku di tanah terbaring […]

Posted in Puisi Tagged Puisi, Walujati Supangat Leave a comment

Puisi: Jeritan Malam – Nursjamsu Nasution (1921-1955)

Posted on 23 April 201923 April 2019 by Editor

Nursjamsu Nasution (1921-1955) Jeritan Malam Di kelam hitam mengepung Menjerit peluit kereta malam Merintih ke langit… Derita hidup mengepung Menjerit bangsaku sedang berjuang Merintih ke langit… Tenaga mesin mengembus kelam […]

Posted in Puisi Tagged Nursjamsu Nasution, Puisi Leave a comment

Puisi: Ta’kan Ketinggalan – Nursjamsu Nasution (1922-1955)

Posted on 23 April 201923 April 2019 by Editor

Nursjamsu Nasution (1922-1955) Ta’kan Ketinggalan Hasratku hendak berlari bersamamu, kawan. Tapi jangankan berlari, berjalan pun ta’dapat, Bukan karena tenagaku kurang atau badanku lamban, Tapi karena sarungku, langkahku terhambat-hambat. Hasratku hendak […]

Posted in Puisi Tagged Nursjamsu Nasution, Puisi Leave a comment

Puisi: Rumah Kaca – Ni Made Purnama Sari (l. 1989)

Posted on 18 April 201923 April 2019 by Editor

Ni Made Purnama Sari (l. 1989) Rumah Kaca Rumah kacaku menunggu di akhir halaman. Di dekatnya dulu sebatang pohon, perdu limau, semak kayu manis: kelopak bunga gugur dalam tangkainya. Di […]

Posted in Puisi Tagged Ni Made Purnama Sari, Puisi Leave a comment

Puisi: Sebuah Jalan di Klungkung – Ni Made Purnama Sari (l. 1989)

Posted on 18 April 201918 April 2019 by Editor

Ni Made Purnama Sari (l. 1989) Sebuah Jalan di Klungkung Tokoh kartun adikku meremas roti. Sebuah tokoh linglung dengan sekeping uang di saku koin pemberian ibu. Ada banyak pohon cemara […]

Posted in Puisi Tagged Ni Made Purnama Sari, Puisi Leave a comment

Puisi: Pulang kepada Malam, Pulang kepada Laut – Galih Pandu Adi (l. 1987)

Posted on 16 April 201916 April 2019 by Editor

Galih Pandu Adi (l. 1987) Pulang kepada Malam, Pulang kepada Laut pulanglah kepada malam, Nun ketika langit di kaca jendela memuram bulan yang lindap itu mencair sebuah perahu dari tulang […]

Posted in Puisi Tagged Galih Pandu Adi, Puisi Leave a comment

Posts navigation

← Older posts

Kategori

  • Agenda (14)
  • Anekdot (10)
  • Buku (9)
  • Dari Kami (4)
  • Esai (74)
  • Lokomoteks (2)
  • Penyair (11)
  • Puisi (1.617)
  • Wawancara (2)

Arsip

  • Desember 2020 (37)
  • November 2020 (2)
  • Oktober 2020 (1)
  • September 2020 (66)
  • Agustus 2020 (46)
  • Juli 2020 (4)
  • Juni 2020 (32)
  • Mei 2020 (20)
  • April 2020 (55)
  • Maret 2020 (36)
  • November 2019 (3)
  • Oktober 2019 (6)
  • September 2019 (5)
  • Agustus 2019 (7)
  • Juli 2019 (7)
  • Juni 2019 (2)
  • Mei 2019 (10)
  • April 2019 (50)
  • Maret 2019 (20)
  • Februari 2019 (8)
  • Januari 2019 (7)
  • Desember 2018 (5)
  • November 2018 (23)
  • Oktober 2018 (8)
  • September 2018 (20)
  • Agustus 2018 (41)
  • Juli 2018 (20)
  • Juni 2018 (68)
  • Mei 2018 (64)
  • April 2018 (73)
  • Maret 2018 (92)
  • Februari 2018 (4)
  • Januari 2018 (4)
  • Desember 2017 (64)
  • November 2017 (126)
  • Oktober 2017 (11)
  • September 2017 (16)
  • Agustus 2017 (38)
  • Juli 2017 (123)
  • Juni 2017 (27)
  • Mei 2017 (24)
  • April 2017 (55)
  • Maret 2017 (79)
  • Februari 2017 (82)
  • Januari 2017 (193)
  • Desember 2016 (47)

Tag

Abdul Hadi WM Acep Zamzam Noor Agam Wispi Agenda Amir Hamzah Anekdot Aslan Abidin Asrul Sani Ayatrohaedi Badruddin Emce bukhari aljauhari Chairil Anwar Dami N. Toda Doddi Ahmad Fauji D Zawawi Imron Esai Frans Nadjira Goenawan Mohamad Hasan Aspahani HPI2017 HR. Bandaharo Ibrahim Sattah Kirdjomuljo Korrie Layun Rampan Mh. Rustandi Kartakusuma Muhammad Yamin Nina Minareli Penyair Puisi Putu Vivi Lestari Rendra Rida K. Liamsi Rivai Apin Saini KM Sapardi Djoko Damono Saut Situmorang Sitok Srengenge Subagio Sastrowardoyo Sutardji Calzoum Bachri Taufiq Ismail Toto Sudarto Bachtiar Trisno Sumardjo Umbu Landu Paranggi Wiji Thukul Wing Kardjo Wangsaatmadja

Hari Puisi Indonesia

Lahir seorang besar dan tenggelam beratus ribu. Keduanya harus dicatet, keduanya dapat tempat - "Catetan Th. 1946" - Chairil Anwar

Tulisan Terbaru

  • Puisi: Perihal Waktu – Lailatul Kiptiyah (l. 1975)
  • Puisi: Keluarga Fernando – Lailatul Kiptiyah (l. 1975)
  • Puisi: Kunyit – Lailatul Kiptiyah (l.1975)
  • Puisi: Menyebut Tentang Laut – Lailatul Kiptiyah (l. 1975)
  • Puisi: Ke Akarpohon – Lailatul Kiptiyah (l. 1975)

Posel

Kirim naskah puisi, esai, agenda, ulasan buku ke: iniharipuisi@gmail.com

Kategori

  • Agenda (14)
  • Anekdot (10)
  • Buku (9)
  • Dari Kami (4)
  • Esai (74)
  • Lokomoteks (2)
  • Penyair (11)
  • Puisi (1.617)
  • Wawancara (2)

Telusuri Isi

Arsip

Misi Kami

Yayasan Hari Puisi didirikan dengan tujuan menjadi wadah dan payung kreatif bagi kegiatan perpuisian di Indonesia. Salah satu program utama Yayasan Hari Puisi adalah menyelenggarakan kegiatan Festival Hari Puisi Indonesia yang diusahakan dapat berlangsung setiap tahun.

Legalitas

Yayasan Hari Puisi didirikan dengan Akta Notaris Megawati, S.H., M.Kn, Nomor 34, Tanggal 28 Februari 2015.
Dikelola oleh Yayasan Hari Puisi Indonesia