Dami N Toda (1955-2006) Tunggul Kayu (in memoriam Sapardi Djoko Damono) sebatang tunggul kayu memperhatikan pertemuan kita dari taman itu. Dahan dan rantingnya mungkin telah dibikinkan kayu bakar atau kaki […]
Month: April 2019
Puisi: Surat Cinta dari Pangrango – Dami N Toda (1955-2006)
Dami N Toda Surat Cinta dari Pangrango (buat Iswi) tanah air kita, sayang ladang terbuka bukit-bukit gemuk dada perawan kali gunung mengangkang paha bening ke laut menunggang bukit dan lembah […]
Puisi: Capung – Dami N Toda (1955-2006)
Dami N Toda (1955-2006)Capung hujan turun banyak tahun ini curah tanpa kau suka bukan soal batang padi menari di air capung kejaran di atasnya kau menarik nafas waktu capung-capung itu […]
Puisi: Kembali ke Tanah – Yudo Herbeno (l. 1948)
Yudo Herbeno (l. 1948) Kembali ke Tanah Tuhan, kendalikan kematian itu Walau aku tahu anak-anak riang di sisiMu Setelah maut menyebar merenggut mereka Seringkali kedamaian itu pesona gairah yang menguap […]
Puisi: Perjalanan Maha Jauh – Yudo Herbeno (l. 1948)
Yudo Herbeno (l. 1948) Perjalanan Maha Jauh aku pernah menimba air di gurun pasir kudapat segumpal cahaya bulan aku pernah menjala ikan di samudera luas kudapat sebutir bintang jatuh aku […]
Puisi: Sebelum Kematian Memanggil – Yudo Herbeno (l. 1948)
Yudo Herbeno (l. 1948) Sebelum Kematian Memanggil Malam purnama menebarkan bau sangit kelelawar Menyingkap dada: “Di sini berlabuh damparan getah laut!” Luka ini abadi berteman kebisingan bunga-bunga liar Tuhan pun […]
Puisi: Nanti, Nantikanlah! – Waluyati Supangat (l. 1924)
Walujati Supangat (l. 1924) Nanti, Nantikanlah! Rumput kering kemuning terhampar luas. Gemetar tampak hawa panas atas padang sunyi. Ah, Rumput, akarmu jangan turut mengering; jangan mati kaku di tanah terbaring […]
Puisi: Jeritan Malam – Nursjamsu Nasution (1921-1955)
Nursjamsu Nasution (1921-1955) Jeritan Malam Di kelam hitam mengepung Menjerit peluit kereta malam Merintih ke langit… Derita hidup mengepung Menjerit bangsaku sedang berjuang Merintih ke langit… Tenaga mesin mengembus kelam […]
Puisi: Ta’kan Ketinggalan – Nursjamsu Nasution (1922-1955)
Nursjamsu Nasution (1922-1955) Ta’kan Ketinggalan Hasratku hendak berlari bersamamu, kawan. Tapi jangankan berlari, berjalan pun ta’dapat, Bukan karena tenagaku kurang atau badanku lamban, Tapi karena sarungku, langkahku terhambat-hambat. Hasratku hendak […]
Puisi: Rumah Kaca – Ni Made Purnama Sari (l. 1989)
Ni Made Purnama Sari (l. 1989) Rumah Kaca Rumah kacaku menunggu di akhir halaman. Di dekatnya dulu sebatang pohon, perdu limau, semak kayu manis: kelopak bunga gugur dalam tangkainya. Di […]
Puisi: Sebuah Jalan di Klungkung – Ni Made Purnama Sari (l. 1989)
Ni Made Purnama Sari (l. 1989) Sebuah Jalan di Klungkung Tokoh kartun adikku meremas roti. Sebuah tokoh linglung dengan sekeping uang di saku koin pemberian ibu. Ada banyak pohon cemara […]
Puisi: Pulang kepada Malam, Pulang kepada Laut – Galih Pandu Adi (l. 1987)
Galih Pandu Adi (l. 1987) Pulang kepada Malam, Pulang kepada Laut pulanglah kepada malam, Nun ketika langit di kaca jendela memuram bulan yang lindap itu mencair sebuah perahu dari tulang […]