• Yayasan Hari Puisi
  • Redaksi
  • HARIPUISI.INFO
  • Kartu Pos AM/PM
Hari Puisi Indonesia

Menu

Skip to content
  • Beranda
    • Esai
    • Buku
    • Puisi
    • Penyair
    • Wawancara
  • Dari Kami
  • Antologi Tumbuh

Month: Mei 2019

Puisi: Tidak Bisa Kau Biarkan Matahari – Emha Ainun Nadjib (l. 1953)

Posted on 29 Mei 201929 Mei 2019 by Editor

Emha Ainun Nadjib Tidak Bisa Kau Biarkan Matahari Tidak bisa kau biarkan matahari Menyerap daun-daun Dan pohonan sampai ngungun (Di tanggamu seorang bergegas turun) Tidak bisa kau biarkan matahari Menyengat […]

Posted in Puisi Tagged Emha Ainun Nadjib, Puisi Leave a comment

Puisi: Kubakar Cintaku – Emha Ainun Nadjib

Posted on 29 Mei 201929 Mei 2019 by Editor

Kubakar cintaku
Dalam sampai sunyi-Mu
Agar lindap, agar tatap
dari hujung merapat

Posted in Puisi Tagged Emha Ainun Nadjib, Puisi Leave a comment

Puisi: Morgue, Montmarte – Beni Setia (l. 1954)

Posted on 5 Mei 20195 Mei 2019 by Editor

Beni Setia (l. 1954) Morgue, Montmarte berapa kali kita kehilangan dalam menanti jam berdetik, angin menghembus dan debu menyerbu jendela tahankah melihat usia melenggang lewat? deretan kenangan makin lama makin […]

Posted in Puisi Tagged Beni Setia Leave a comment

Puisi: Perempuan Berdiri – Anil Hukma (l. 1970)

Posted on 5 Mei 20195 Mei 2019 by Editor

Anil Hukma (l. 1970) Perempuan Berdiri Pada lengkung pelangi yang hampir habis. Aku berdiri Di atas kerlip kesadaran, cahaya melilit. Berputar-putar Membawa batu kristal. Mulai membuat tapak-tapak kaki Langkahku pasti […]

Posted in Puisi Tagged Anil Hukma, Puisi Leave a comment

Puisi: Waktu Menganga – Anil Hukma (l. 1970)

Posted on 5 Mei 20195 Mei 2019 by Editor

Anil Hukma (l. 1970) Waktu Menganga Adakah mulut waktu. Kubertanya Serupa ayunan. Bergoyang dari tali samar Tahu-tahu kita tumbuh senti demi senti Tapi sesuatu menganga selalu. Melepaskan lalu menagih Kulihat […]

Posted in Puisi Tagged Anil Hukma, Puisi Leave a comment

Puisi: Aku Menyusut Jendela Kaca – Sjarifuddin A. Ch. (l. 1950)

Posted on 1 Mei 20191 Mei 2019 by Editor

Sjarifuddin A. Ch. (l. 1950) Aku Menyusut Jendela Kaca Aku menyusut jendela kaca ketika langit bertambah buram dan awan-awan membentuk kepingan-kepingan timah hitam yang berserakan di udara. Aku menyusut jendela […]

Posted in Puisi Tagged Puisi, Sjarifuddin A. Ch. Leave a comment

Puisi: Puisi Berwarna Kuning – Sjarifuddin A. Ch. (l. 1950)

Posted on 1 Mei 20191 Mei 2019 by Editor

Sjarifuddin A. Ch. (l. 1950) Puisi Berwarna Kuning (Semuanya telah terjadi di dalam sebuah puisi yang berwarna kuning) Burung gagak itu telah menunggu di setiap garis-garis langit Burung gagak itu […]

Posted in Puisi Tagged Puisi, Sjarifuddin A. Ch. Leave a comment

Puisi: Lirik Perkabungan – Sjarifuddin A. Ch. (l. 1950)

Posted on 1 Mei 20191 Mei 2019 by Editor

Sjarifuddin A. Ch. (l. 1950) Lirik Perkabungan (Inilah sebuah komedi yang saya tak sukai) Ketika kau diam senyap tak bersuara Gelak tawa yang tersiksa dan ribuan penonton yang tertekan oleh […]

Posted in Puisi Tagged Puisi, Sjarifuddin A. Ch. Leave a comment

Puisi: Sajak Orang Tua – Sjarifuddin A. Ch. (l. 1950)

Posted on 1 Mei 20196 Juni 2020 by Editor

Sjarifuddin A. Ch. (l. 1950) Sajak Orang Tua (1) Aku telah menyaksikan sesuatu di balik bayangan bulan seseorang membungkuk mengukur bayangannya sendiri dan segalanya menjadi gemetar Ia merayap di bawah […]

Posted in Puisi Tagged Puisi, Sjarifuddin A. Ch. Leave a comment

Puisi: Sajak yang Lahir karena Gonggongan Anjing Betina – Sjarifuddin A. Ch. (l. 1950)

Posted on 1 Mei 20191 Mei 2019 by Editor

Sjarifuddin A. Ch. (l. 1950) Sajak yang Lahir karena Gonggongan Anjing Betina (Malam hari. Ada bulan. Ada angin. Dan muncul kegelisahan) Diam, diamlah, tutup mulutmu segera dan sekarang sudah tersedia […]

Posted in Puisi Tagged Puisi, Sjarifuddin A. Ch. Leave a comment

Kategori

  • Agenda (14)
  • Anekdot (10)
  • Buku (9)
  • Dari Kami (4)
  • Esai (74)
  • Lokomoteks (2)
  • Penyair (11)
  • Puisi (1.617)
  • Wawancara (2)

Arsip

  • Desember 2020 (37)
  • November 2020 (2)
  • Oktober 2020 (1)
  • September 2020 (66)
  • Agustus 2020 (46)
  • Juli 2020 (4)
  • Juni 2020 (32)
  • Mei 2020 (20)
  • April 2020 (55)
  • Maret 2020 (36)
  • November 2019 (3)
  • Oktober 2019 (6)
  • September 2019 (5)
  • Agustus 2019 (7)
  • Juli 2019 (7)
  • Juni 2019 (2)
  • Mei 2019 (10)
  • April 2019 (50)
  • Maret 2019 (20)
  • Februari 2019 (8)
  • Januari 2019 (7)
  • Desember 2018 (5)
  • November 2018 (23)
  • Oktober 2018 (8)
  • September 2018 (20)
  • Agustus 2018 (41)
  • Juli 2018 (20)
  • Juni 2018 (68)
  • Mei 2018 (64)
  • April 2018 (73)
  • Maret 2018 (92)
  • Februari 2018 (4)
  • Januari 2018 (4)
  • Desember 2017 (64)
  • November 2017 (126)
  • Oktober 2017 (11)
  • September 2017 (16)
  • Agustus 2017 (38)
  • Juli 2017 (123)
  • Juni 2017 (27)
  • Mei 2017 (24)
  • April 2017 (55)
  • Maret 2017 (79)
  • Februari 2017 (82)
  • Januari 2017 (193)
  • Desember 2016 (47)

RSS Hari Puisi Indonesia

  • Puisi: Perihal Waktu – Lailatul Kiptiyah (l. 1975)
  • Puisi: Keluarga Fernando – Lailatul Kiptiyah (l. 1975)
  • Puisi: Kunyit – Lailatul Kiptiyah (l.1975)
  • Puisi: Menyebut Tentang Laut – Lailatul Kiptiyah (l. 1975)
  • Puisi: Ke Akarpohon – Lailatul Kiptiyah (l. 1975)
  • Puisi: 12 Bar Blues di D Minor (Blues Luntang-Lantung ala Bucin) – Ikhsan Ikhsan Risfandi Zetry Iminy
  • Puisi: Palembang -Djamil Suherman (1924-1985)
  • Puisi: Malam Panjang – Djamil Suherman (1924-1985)
  • Puisi: Lagu Tanah Air – Djamil Suherman (1924-1985)
  • Puisi: Anak Hilang – Djamil Suherman (1924-1985)

Tag

Abdul Hadi WM Acep Zamzam Noor Agam Wispi Agenda Amir Hamzah Anekdot Aslan Abidin Asrul Sani Ayatrohaedi Badruddin Emce bukhari aljauhari Chairil Anwar Dami N. Toda Doddi Ahmad Fauji D Zawawi Imron Esai Frans Nadjira Goenawan Mohamad Hasan Aspahani HPI2017 HR. Bandaharo Ibrahim Sattah Kirdjomuljo Korrie Layun Rampan Mh. Rustandi Kartakusuma Muhammad Yamin Nina Minareli Penyair Puisi Putu Vivi Lestari Rendra Rida K. Liamsi Rivai Apin Saini KM Sapardi Djoko Damono Saut Situmorang Sitok Srengenge Subagio Sastrowardoyo Sutardji Calzoum Bachri Taufiq Ismail Toto Sudarto Bachtiar Trisno Sumardjo Umbu Landu Paranggi Wiji Thukul Wing Kardjo Wangsaatmadja

Hari Puisi Indonesia

Lahir seorang besar dan tenggelam beratus ribu. Keduanya harus dicatet, keduanya dapat tempat - "Catetan Th. 1946" - Chairil Anwar

Tulisan Terbaru

  • Puisi: Perihal Waktu – Lailatul Kiptiyah (l. 1975)
  • Puisi: Keluarga Fernando – Lailatul Kiptiyah (l. 1975)
  • Puisi: Kunyit – Lailatul Kiptiyah (l.1975)
  • Puisi: Menyebut Tentang Laut – Lailatul Kiptiyah (l. 1975)
  • Puisi: Ke Akarpohon – Lailatul Kiptiyah (l. 1975)

Posel

Kirim naskah puisi, esai, agenda, ulasan buku ke: iniharipuisi@gmail.com

Kategori

  • Agenda (14)
  • Anekdot (10)
  • Buku (9)
  • Dari Kami (4)
  • Esai (74)
  • Lokomoteks (2)
  • Penyair (11)
  • Puisi (1.617)
  • Wawancara (2)

Telusuri Isi

Arsip

Misi Kami

Yayasan Hari Puisi didirikan dengan tujuan menjadi wadah dan payung kreatif bagi kegiatan perpuisian di Indonesia. Salah satu program utama Yayasan Hari Puisi adalah menyelenggarakan kegiatan Festival Hari Puisi Indonesia yang diusahakan dapat berlangsung setiap tahun.

Legalitas

Yayasan Hari Puisi didirikan dengan Akta Notaris Megawati, S.H., M.Kn, Nomor 34, Tanggal 28 Februari 2015.
Dikelola oleh Yayasan Hari Puisi Indonesia