• Yayasan Hari Puisi
  • Redaksi
  • Antologi Tumbuh
  • HARIPUISI.INFO
Hari Puisi Indonesia

Menu

Skip to content
  • Beranda
  • Dari Kami
  • Esai
  • Buku
  • Puisi
  • Penyair
  • Wawancara

Buku

Esai: Sapinya Al-Fian dan Kegigihan Kenangan

Posted on 14 Juni 201814 Juni 2018 by Editor

Oleh Hasan Aspahani DI dalam kepala seorang penyair, kenangan barangkali bisa juga berada dalam situasi yang senantiasa surealistis. Menyair bagi penyair itu adalah upaya untuk mengembalikan kenangan yang surealistis itu […]

Posted in Buku, Esai Tagged Al-Fian Dippahatang, Esai Leave a comment

Esai: Doa Puisi Purnama Sari: Kompleksitas dalam Kelembutan

Posted on 11 Juni 201811 Juni 2018 by Editor

Oleh Hasan Aspahani TUBUH puisi sebagai teks punya daya tarik antara lain karena ia – seperti material spons – menyerap dan menyimpan lebih banyak makna daripada apa yang tampak terbaca […]

Posted in Buku, Esai Tagged Esai, Ni Made Purnamasari Leave a comment

Esai: Mario dan Motif Keagamaan dalam Sajak-sajaknya

Posted on 8 Juni 201810 Juni 2018 by Editor

Oleh Hasan Aspahani SUMBER dan bahan pengucapan puisi-puisi Mario F. Lawi (lahir 1991) dalam buku “Lelaki Bukan Malaikat” (Gramedia, 2015) adalah apa yang dekat dengannya, yaitu khazanah bibel dan kehidupan […]

Posted in Buku, Esai Tagged buku, Esai, Mario F Lawi Leave a comment

Esai: Yang Asyik Berlari di Pundak Para Gergasi

Posted on 7 Juni 20187 Juni 2018 by Editor

Oleh Hasan Aspahani KALAU saya satukan Goenawan Mohamad dan Subagio Sastrowardoyo dalam satu kelompok yang sebutlah namanya penyair intelektualis dengan sajak yang liris-rasional, maka mudah sekali membedakan sajak-sajak keduanya dengan […]

Posted in Buku, Esai Tagged dea anugerah, Esai Leave a comment

Esai: La Galigo dan Sebuah Tepukan Kecil Faisal di Pundak Kita

Posted on 6 Juni 2018 by Editor

Oleh Hasan Aspahani KENAPA Faisal Oddang menulis puisi-puisi dalam “Manurung” (Gramedia, 2017) dalam bahasa Indonesia? Kenapa tidak dalam bahasa Bugis, bahasa yang tentu ia kuasai, dan merupakan bahasa teks “La […]

Posted in Buku, Esai Tagged Esai, Faisal Oddang Leave a comment

Esai: Frischa dan Tanda Bagi Waktu

Posted on 6 Juni 201810 Juni 2018 by Editor

Oleh Hasan Aspahani YANG segera menjadi perhatian saya ketika pertama kali membaca sajak-sajak Frischa Aswarini di buku “Tanda Bagi Tanya” (Gramedia, 2017) adalah waktu. Ada semacam obsesi laten terhadap waktu. […]

Posted in Buku, Esai Tagged Esai, frischa aswarini 2 Comments

Esai: Kesadaran Ibe dan Perayaan Kekalahan

Posted on 4 Juni 2018 by Editor

Oleh Hasan Aspahani SESEORANG berjalan membawa-bawa beban  peristiwa masa kecilnya: dua orang lelaki berkelahi di pasar hanya karena bersenggolan badan. Kenapa mudah sekali orang berkelahi?  Ia juga membawa-bawa beban peristiwa […]

Posted in Buku, Esai Tagged buku, Esai Leave a comment

Esai: Memahami (dan Menikmati) Teks dari Lakon yang Tak Berteks

Posted on 2 Juni 20182 Juni 2018 by Editor

Oleh Hasan Aspahani APABILA teks kita pilih untuk kita hadapi sebagai struktur jejaring makna yang tersusun dari serangkaian simbol-simbol,  sebagaimana dijelaskan dalam seni memahami (hermeneutik) maka bergembiralah kita di hadapan […]

Posted in Buku, Esai Tagged dadang ari murtono, Esai Leave a comment

Arsip

  • Februari 2019 (4)
  • Januari 2019 (7)
  • Desember 2018 (5)
  • November 2018 (23)
  • Oktober 2018 (8)
  • September 2018 (20)
  • Agustus 2018 (41)
  • Juli 2018 (20)
  • Juni 2018 (68)
  • Mei 2018 (64)
  • April 2018 (73)
  • Maret 2018 (92)
  • Februari 2018 (4)
  • Januari 2018 (4)
  • Desember 2017 (64)
  • November 2017 (126)
  • Oktober 2017 (11)
  • September 2017 (16)
  • Agustus 2017 (39)
  • Juli 2017 (123)
  • Juni 2017 (27)
  • Mei 2017 (24)
  • April 2017 (56)
  • Maret 2017 (79)
  • Februari 2017 (82)
  • Januari 2017 (193)
  • Desember 2016 (47)

Kategori

  • Agenda (14)
  • Buku (8)
  • Dari Kami (4)
  • Esai (41)
  • Penyair (9)
  • Puisi (1.252)
  • Wawancara (2)

RSS Hari Puisi Indonesia

  • Puisi: Lukisan Jan Pieterzoon Coen Yahya Andi Saputra (l. 1961)
  • Puisi: Anak-Ank Marunda Pulo – Yahya Andi Saputra )l. 1961)
  • Puisi: Pada Suatu Takdir – Irvan Syahril (l. 1997)
  • Puisi: Musim Kemarau – Irvan Syahril (l. 1997)
  • Puisi: Tinggal Bahasa – Galeh Pramudianto (l. 1993)
  • Puisi: Manifesto Pseudo – Galeh Pramudianto (l. 1993)
  • Esai: Menunggu Pengukuhan Hari Puisi Indonesia
  • Puisi: Lagu di Atas Debu – Sugiarta Sriwibawa (l. 1932)
  • Puisi: La Canebiere – Sugiarta Sriwibawa (l. 1932)
  • Puisi: Sorga Edisi Pagi – Yuswadi Saliya (l. 1938)

Tag

A. Muttaqin Acep Zamzam Noor Agam Wispi Agenda Amal Hamzah Amir Hamzah Armijn Pane Aslan Abidin Asrul Sani Ayatrohaedi Badruddin Emce Chairil Anwar Diah Hadaning Dorothea Rosa Herliany D Zawawi Imron Eka Budianta Esai Frans Nadjira hartojo andangdjaja Hasan Aspahani HPI2017 HR. Bandaharo J.E. Tatengkeng Kirdjomuljo Korrie Layun Rampan Muhammad Yamin Penyair Puisi Raudal Tanjung Banua Rendra Rida K. Liamsi Rivai Apin Rusli Marzuki Saria Saini KM Sanusi Pane Sapardi Djoko Damono Sitok Srengenge Subagio Sastrowardoyo Sutardji Calzoum Bachri Toeti Heraty Toto Sudarto Bachtiar Trisno Sumardjo Ulfatin Ch Wiji Thukul Wing Kardjo Wangsaatmadja

Hari Puisi Indonesia

Lahir seorang besar dan tenggelam beratus ribu. Keduanya harus dicatet, keduanya dapat tempat - "Catetan Th. 1946" - Chairil Anwar

Tulisan Terbaru

  • Puisi: Telepon – Muhammad Daffa (l. 1999)
  • Puisi: Pergi ke Kota – Muhammad Daffa (l. 1999)
  • Puisi: Saksi Sedu Sedan Kita – Pilo Poly (l. 1987)
  • Puisi: Empang Kapuk – Pilo Poly (l. 1987)
  • Puisi: Lukisan Jan Pieterzoon Coen Yahya Andi Saputra (l. 1961)

Posel

Kirim naskah puisi, esai, agenda, ulasan buku ke: iniharipuisi@gmail.com

Kategori

  • Agenda (14)
  • Buku (8)
  • Dari Kami (4)
  • Esai (41)
  • Penyair (9)
  • Puisi (1.252)
  • Wawancara (2)

Telusuri Isi

Arsip

Misi Kami

Yayasan Hari Puisi didirikan dengan tujuan menjadi wadah dan payung kreatif bagi kegiatan perpuisian di Indonesia. Salah satu program utama Yayasan Hari Puisi adalah menyelenggarakan kegiatan Festival Hari Puisi Indonesia yang diusahakan dapat berlangsung setiap tahun.

Legalitas

Yayasan Hari Puisi didirikan dengan Akta Notaris Megawati, S.H., M.Kn, Nomor 34, Tanggal 28 Februari 2015.
Dikelola oleh Yayasan Hari Puisi Indonesia