Puisi: Kembali ke Laberge – Frischa Aswarini (l. 1991)

Frischa Aswarini (l. 1991)
Kembali ke Laberge

sepi meleleh
di unggun api

abu hari
berembus
ke hangus kayu

apalah beda
senja dan malam
mentari bangun
dan terbenam
      tak terkira
tak lagi setia pada kita

pada angsa yang dulu
kusisipkan selapis tanya tentang muasalnya
      melekat di sela tipis bulu sayap
yang gugur perlahan
sepanjang migrasi ke selatan

pada laba-laba hitam yang silam
tertaut mimpi burukku
      cemas terjaring waktu
sebelum kuresapi
tulus hati matahari

sebelum kupercaya
gerak kabut di udara

kutuang teh dari termos
sambil duduk di bangku kayu
terasa benar hangat menjalar di tangan
meluncur ke lambung
menghalau beku dan risauku

di cangkir
terpantul warna langit

di tepi batin kini
terlihat danau semata
tersimpan senantiasa
rahasia kedalamannya

Sumber: Tanda Bagi Tanya (Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2017)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *