M. Taslim Ali (1916 – …) Kabut di lembah ini merangkak ke lereng gunung. Datang angin pagi. Dipacunya – lalu – Anak manusia. Niatnya, baju dan rambut: Kabut di lembah […]
Month: September 2017
Puisi: Dalam Djam Malam – Darmawidjaja (1910-1970)
Darmawidjaja (1910-1970) Di subuh sejuk dalam jam malam, tunduk terkantuk pandang sayu di dalam kelam. Pudar bedak bincu dan celak, badan lemah, jiwa dan raga semua lelah. Tangsi besar ia […]
Puisi: Perang dan Cinta – Kasim Mansur (l. 1923)
Kasim Mansur (l. 1923) Perang dan Cinta Aku tidak lagi mengantar bunga untuk kekasihku sebab saudaranya memerangi aku dan aku pun memerangi saudaranya: Di antara kami kedua, tertanam ketakutan. Betapa […]
Esai: Yang Penting Kucinta Dayungmu yang Basah
Telaah Perpuisian D. Zawawi Imron Lewat Kumpulan Puisi “Kelenjar Laut” Oleh Hasan Aspahani Bertemu di muara, udara penuh celoteh Tapi tak ada orang yang menyebut tempat ini muara Terserah! […]