Andre Septiawan (l. 1995)
Kartu Ucapan Selamat Hilang Tahun
Kau bilang kau anak segala bangsa
Bertukar warna serupa bunglon adalah perkara jentik jari semata
Klik!
Duduk kau di Lapo tuak Halak Batak,
mengakunya kau bermarga Simanjuntak.
Keroncongan kau di depan emperan Ampera Minang,
kau tadah tangan dan bilang ambo urang Piliang.
Kalau sudah mudik ke Pekanbaru,
lagakmu umpama cakak pendekar Melayu.
Hingga seminggu yang lalu kala berbual di keude kupi Aceh,
kau runut kembali risalah masa kecilmu kala tinggal di Lampaseh.
Puncaknya adalah semalam
Kau wartakan hikayat tentang Yudas sang pengkhianat
dan sirah tokoh-tokoh taqiyah kepadaku dalam syair yang panjangnya
dua kali panjang tali beruk.
Bualan paling teruk. Memicu asma dan angin duduk.
Pagi ini, ingin sekali kulemparkan kembali bala sejarah itu ke wajahmu
seperti luncur sepatu yang bernafsu mencumbu Bush di Irak berbelas tahun lalu.
Kudoakan, semoga panjang umurmu!
Pariaman, Februari 2021
Sumber: Mata Puisi, Oktober 2021.