Mh. Rustandi Kartakusuma (1921-2008) Maut, kalau engkau datang, aku tiada lagi gemeletuk Bahkan gapura akan kuhiasi Dengan gubahan marygold, mawar dan liliah putih Dan bendera ‘kan kusuruh berlagu Karena telah […]
Mh. Rustandi Kartakusuma
Puisi: Hujankan Hujan – Mh. Rustandi Kartakusuma (1921-2008)
Mh. Rustandi Kartakusuma (1921-2008) HUJANKAN hujan, Rahapkan mendung, Bukankah itu air juga! Ini: Uap gelombang ludah dan air mata – air juga. Kontakkan mesin, adikku, tanggalkan destar, Mari menari di […]
Esai Klasik: Aku Plagiator Ch. Anwar? Atau Chairil Plagiator Aku?
Oleh Mh. Rustandi Kartakusuma Pengantar editor: Beginilah cara Mh. Rustandi Kartakusuma menyelesaikan soal plagiarisme yang melibatkan dirinya, Chairil Anwar, Jassin, dan Mundingsari: dia menulis artikel. Jassin mengoreksi bukunya. Pada […]
Seorang Prajurit kepada Bung Karno – Mh. Rustandi Kartakusuma (1921-2008)
Mh. Rustandi Kartakusuma (1921-2008) di Maguwo, Des ’49 Kami yang berpijak di atas lereng gunung kapur antara terik panas dan godaan batu panas, dan engkau yang berdiri di tengah padang […]
Puisi: Kepada Ch. Anwar Mendiang – Mh. Rustandi Kartakusuma (1921-2008)
Mh. Rustandi Kartakusumah (1921-2008) Di atas pusingan api yang berbusa kau terjatuh ke dunia ini, seperti kucing ke atas kakiknya yang empat. Dayu guruh yang meloporimu lari ke balik langit […]
Puisi: Ancaman Bengis Menggumam – Mh. Rustandi Kartakusuma (1921-2008)
Mh. Rustandi Kartakusuma (1921-2008) ANCAMAN bengis menggumam dalam awan hitam, Tak ada satu pohon yang berani meneruskan Nyanyiannya Daun-daun merapat ke dahan Diam-diam menyumpahi burung yang tercicit Kelam. Berat. Keluh […]