Bukhari Aljauhari (Awal Abad XVII)Rubai yang raja itu gembala manusia namanya dan manusia itu bukan ada gembalanya gembala domba itulah karena domba-dombanya domba itu bukan karena gembala adanya Sumber: Tajussalatin […]
bukhari aljauhari
Puisi: Matsnawi – Bukhari Aljauhari (Awal Abad XVII)
Bukhari Aljauhari (Awal Abad XVII) Matsnawi didengarlah olehmu hai yang budimanbudi itulah sungguh pohon ihsan karena ihsan itu peri budilahjika lain maka lain jadilahorang yang berbudi itu kayalahyang bukan berbudi […]
Esai: Suara dari Awal Abad XVII: Penulis Harus Membaca
Kenapa Kita Menulis Puisi? (3) Suara dari Awal Abad XVII: Penulis Harus Membaca Oleh Hasan Aspahani DALAM “Tajussalatin” (1603) – sebuah kitab berbahasa Melayu yang bagus yang beredar dan berpengaruh […]
Puisi: Gazal 1 – Bukhari Aljauhari (Awal Abad XVII)
Bukhari Aljauhari (Awal Abad XVII) Gazal 1 kekasihku seperti nyawa pun adalah terkasih dan mulia juga dan nyawaku pun mana dari pada nyawa itu ia jauh ia juga jika seribu […]
Puisi: Nazam 1 – Bukhari Aljauhari (Awal Abad XVII)
Bukhari Aljauhari (Awal Abad XVII)Nazam 1 bahwa bagi raja sekalianhendak ada menteri demikianyang pada suatu pekerjaansempurna segala kerajaan menteri nilah maha taulan rajadan peti segenap rahasianya sahajakarena kata raja itu […]
Puisi: Syair 2 – Bukhari Aljauhari (Awal Abad XVII)
Bukhari Aljauhari (Awal Abad XVII)Syair 2 ini maha mulia nasihat adanyabahwa bunga bustan namanyayakni karangan segala taman mulanyayang lidah segala alim makhsyur katanyalihatlah olehmu baunya warnanyadan ingatlah olehmu lagi maknanyamaknanya […]