Agam Wispi (1030-2003) Orang-orang Lorong Dentang piano di hari basah sampai juga ke jendela tinggal bingkai di sana terpahat wajah kotor gadis yang pandangnya menyentak tangan pelukis yang senyumnya pergumulan […]
Agam Wispi
Puisi: Lagu Hidup – Agam Wispi (1930-2003)
Agam Wispi (1930-2003) Lagu Hidup ada angin mengetuk jendela bersama malam menjenguk masuk ada mata berkata-kata kemenangan itu datang besok? aku ingat kepala tersedu dibahu menggoresi surat dari jauh memang […]
Puisi: Tangan Seorang Buruh Batu-arang – Agam Wispi (1930-2003)
Agam Wispi (1930-2003) trem lari-lari dibawah rintik salju wajah dalamnya tiada sehijau rumput negeriku disini dibumi kelabu hanya pohon natal bagai pagoda tinggal sendiri dan sepi menanti musimsemi trem lari-lari-anjing […]
Puisi: Aku dan Tungganganku – Zen Hae
Zen Hae : agam wispi (1930-2003) kau menyebutku orang buangan. aku seorang kelana, sebenarnya. aku tidur dan jaga di atas kudaku. aku dan tungganganku adalah satu. kami saling meringkik saling […]
Puisi: Surabaya – Agam Wispi (1930-2003)
Agam Wispi (1930-2003) tiap kita jumpa surabaya aku selalu remaja gembira kepada kerja pasti kepada harapan surabaya laut dan kota rata surabaya bau keringat bau kerja ketegarannya harum semerbak dan […]
Puisi: Pertemuan di Danau – Agam Wispi (1930-2003)
Agam Wispi (1930-2003) danau putih sajakpun putih di Toba tenggelam sepenggal kasih sampan telungkup aku berenang megap-megap ke tepi tapi menang apalah kalau indah hanya seperti buih asap mesiu mengantarku […]