• Mata Puisi
  • Vlog Juru Baca
  • Arsip Horison 1966 – 1990
Antologi Hari Puisi

Menu

Skip to content
  • Beranda
    • Esai
    • Buku
    • Puisi
    • Penyair
    • Wawancara
  • Antologi Tumbuh
  • Situs Bagus
  • Daftar (sementara) Penyair

Badruddin Emce

Puisi: Pengantin Kampung Laut – Badruddin Emce (l. 1962)

Posted on 10 Maret 2018 by Editor

Badruddin Emce (l. 1962) Pengantin Kampung Laut Hidup kalian penuh air. Jalan darat ke kota berbelit lewat utara seperti birokrasi kantor! Suatu pagi, ditemani segelas kopi manis hangat, Rempeyek kacang […]

Posted in Puisi Tagged Badruddin Emce, Puisi Leave a comment

Puisi: Debur Nusakambangan – Badruddin Emce (l. 1962)

Posted on 10 Maret 2018 by Editor

Badruddin Emce (l. 1962) Debur Nusakambangan   Angin mengacak yang mapan dan tidak kunjung hinggap. Juga engkau, yang aku berusaha bungkam atau hanya sedia membaca catatan pekatmu jika telah digubah […]

Posted in Puisi Tagged Badruddin Emce, Puisi Leave a comment

Puisi: Peron Para Pedagang – Badruddin Emce (l. 1962)

Posted on 10 Maret 2018 by Editor

Badruddin Emce (l. 1962) Peron Para Pedagang   bagi S. Ratman Suras Saat itu mentari masih suka sentuhkan hangat murni tujuh pagi! Lepaskan sorak lonjak, jika kereta yang ditunggu di […]

Posted in Puisi Tagged Badruddin Emce, Puisi Leave a comment

Puisi: Diksi Para Pendendam – Badruddin Emce (l. 1962)

Posted on 10 Maret 2018 by Editor

Badruddin Emce (l. 1962) Diksi Para Pendendam Tangan untuk melupakan nyaris tak punya. Kami hanya punya tangan untuk mengingat. Tangan ini, tanpa menunggu perintah rasa lapar, mengais-ngais di antara garis: […]

Posted in Puisi Tagged Badruddin Emce, Puisi Leave a comment

Puisi: Lukisan Kampung Nasirun – Badruddin Emce (l. 1962)

Posted on 10 Maret 2018 by Editor

Badruddin Emce (l. 1962) Lukisan Kampung Nasirun : di pinggir sawah Doplang, Adipala! Rasanya semua kebenaran kumpul di sini. Nyewiji, seperti keluarga besar dengan tetangga-tetangga keluarga besarmu. Kuning air sumur […]

Posted in Puisi Tagged Badruddin Emce, Puisi Leave a comment

Puisi: Tempat Teraman – Badruddin Emce (l. 1962)

Posted on 7 Februari 201710 Maret 2018 by Editor

Badruddin Emce Tempat Teraaman Dengan tangan terbiasa untuk tak senonoh pagi akan mempersilakan duduk di bangku yang bisa diajak sekongkol Sambutlah! Itu tempat bagus untuk mojok. Bercintalah denganku seperti gulung […]

Posted in Puisi Tagged Badruddin Emce, Puisi Leave a comment

Kategori

  • Agenda (14)
  • Anekdot (10)
  • Apresiasi (1)
  • Buku (10)
  • Dari Kami (6)
  • Esai (129)
  • Lokomoteks (2)
  • Majas (2)
  • Penyair (13)
  • Puisi (1.972)
  • Puitika (3)
  • Wawancara (2)

Arsip

RSS Antologi Hari Puisi

  • Puisi: Candi – Warih Wisatsana (l. 1965)
  • Puisi: Mitomania – Warih Wisatsana (l. 1965)
  • Puisi: Setengah Sendok Makan – Rizki Amir (l. 1995)
  • Puisi: Indeks Penyambung Lidah – Rizki Amir (l. 1995)
  • Puisi: Pudak – Rizki Amir (l. 1995)
  • Puisi: Kota Kematian – Rizki Amir (l. 1995)

Tag

Abdul Hadi WM Acep Zamzam Noor Afrizal Malna Agam Wispi Agenda Amir Hamzah Anekdot Aslan Abidin Asrul Sani Avianti Armand Ayatrohaedi Badruddin Emce bukhari aljauhari Chairil Anwar Dami N. Toda Doddi Ahmad Fauji D Zawawi Imron Esai Frans Nadjira Goenawan Mohamad Hasan Aspahani Hasif Amini HPI2017 HR. Bandaharo J.E. Tatengkeng Korrie Layun Rampan Mh. Rustandi Kartakusuma Muhammad Yamin Nina Minareli Penyair Puisi Putu Vivi Lestari Rendra Rida K. Liamsi Rivai Apin Saini KM Sapardi Djoko Damono Sitok Srengenge Subagio Sastrowardoyo Sutardji Calzoum Bachri Taufiq Ismail Tjak S. Parlan Toeti Heraty Trisno Sumardjo Wiji Thukul

Hari Puisi | Antologi Puisi Indonesia

Lahir seorang besar dan tenggelam beratus ribu. Keduanya harus dicatet, keduanya dapat tempat - "Catetan Th. 1946" - Chairil Anwar

Tulisan Terbaru

  • Puisi: Candi – Warih Wisatsana (l. 1965)
  • Puisi: Mitomania – Warih Wisatsana (l. 1965)
  • Puisi: Setengah Sendok Makan – Rizki Amir (l. 1995)
  • Puisi: Indeks Penyambung Lidah – Rizki Amir (l. 1995)
  • Puisi: Pudak – Rizki Amir (l. 1995)

Kontak Kerjasama

jurubaca@gmail.com (Email) 081218114482 (WA)

Kategori

  • Agenda (14)
  • Anekdot (10)
  • Apresiasi (1)
  • Buku (10)
  • Dari Kami (6)
  • Esai (129)
  • Lokomoteks (2)
  • Majas (2)
  • Penyair (13)
  • Puisi (1.972)
  • Puitika (3)
  • Wawancara (2)

Telusuri Isi

Arsip

Antologi Tumbuh

Situs ini berupaya memuat puisi Indonesia dari titik awal sejauh yang bisa kami telusuri, hingga ke titik paling mutakhir di mana kami yakin puisi tersebut telah atau akan meninggalkan jejak yang  mewakili perkembangan dan pencapaian serta memberi sumbangan yang memperkaya cara ucap dan tema dalam puisi kita.

Sejak 2016 | Dikelola oleh Hasan Aspahani