Samadi (1918-1958)
Di Tepi Danau Maninjau
Tengah hari lepas
Danau tenang membiru,
Langit jilah benderang,
Indah dipandang.
Sawah kuning mengemas,
Rimba diam menghijau,
Keliling danau.
Pengail gontai berkayuh,
Senandung sendu membubung,
Menyayat jantung.
Angin lemah berembus
Elang terbang berkelit,
Meninggi bukit.
Panas terik membakar,
Badan letih mengantuk,
Berat pelupuk.
Sumber: Senandung Hidup (Penerbit Boekoe Tjerdas, Medan, 1941; Pustaka Jaya, 1975) lewat Tonggak 1 (Gramedia, 1987)