Derry Saba
Berjalan di Tepi Doa
kami menyusuri tepi doa,
Kau ombak yang berdesir.
bentang lautan adalah pertanyaan
yang menyatukan kita:
kami dengan misteri-Mu, dan
diam-Mu dengan kegaduhan kota
di dalam kepala kami.
di dasar doa, kami lupa
Kau adalah ketenangan —
sunyi yang membuat tidur ikan-ikan,
juga benda-benda asing yang asin.
sekali lagi
berjalan di tepi doa,
kami ialah gelombang gelisah
sementara Kaulah kedalaman yang menarik
dan memahami kedangkalan segala sungai
di dalam iman kami.
maka doa-doa kami hanyalah
ketakutan yang menolak pecah
di hadapan hempasan sabda-Mu
yang telah menjadi daging sekaligus
rasa lapar ego kami.
berkali-kali
ketika berjalan di tepi doa,
Kaulah laut yang berseru:
“bertolaklah ke kedalaman-Ku.
Aku ini, jangan takut!”
Kupang, 2019
Sumber: Bacapetra.co, 24 Maret 2019