Fridolin Ukur (1930-2003)
Kelarutan
membisu pada diri
penyair berkisah seorang
iseng mati sepi
langkah yang satu-satunya terseret
masuki kelarutan malam
antara kabut dan samar kelupaan:
sejarak tapak
duadua bayangan lintasi kabut
penyair masih sendiri
di kelarutan ini malam
penyair jemu bersajak
bintang tak juga mau tersenyum