Hijaz Yamani (1933-2001)
Pulang
datangnya di malam yang berkaca pada bulan
hatinya lama merindukan cita di daratan jauh
sewaktu tidak bisa pulang dan merajai hati
larutlah di penjelajahan kota
dan malam yang dipantulkan cinta pilu
dan kasih bersua pada yang terbaring mati
ketika kisah burung-burung malam yang menggenta
tapi suara-suaranya terbenam di mata yang sudah pudar
dan jika esoknya perut bumi berair mata
tak ada dara-dara menggeletakkan darah pahlawan
hati ini sudah ditandingi gita pilu yang besar
lalu dunia malam-malam panjang tanpa bicara
Banjarmasin, awal Juni 1956
Sumber: Malam Hujan (Rumah Dokumentasi Sastra Hijaz Yamani, Banjarmasin, 2012)