Hasta Indriyana (l. 1977)
Sajak untuk Umar Kayam
Lantip pergi ke Jogja
Dari Madiun dibawanya brem
Dan satu pak bumbu pecel
Oleh-oleh untuk ibu kosnya dulu
Semasa jadi mahasiswa
Lantip diundang jadi pembicara
Diskusi tentang tragedi 1965
Yang akhir-akhir ini di mana-mana
Rusuh dengan pelarangan dan
Perlawanan
Ia mengelus dada
Di selatan bunderan Sagan pinggiran
Rumah sakit, tak didapatinya lagi
Penjual bakmi jawa yang penjualnya
Laki-laki tua dari Piyaman
Oalah, kecelik
Tak ada kata maknyus kali ini
Maka dikitarinya kota seribu hotel
Ini dengan vespa pinjaman
Lantip tak bisa ngebut soalnya
Semua roda jalannya pelan dan kini ia
Mengerti bahwa makin banyak
Gerai gawai dan kedai kopi juga
Satu-satu toko buku kukut
Oalah, ia kecelik lagi
Yogyakarta, 2015
Sumber: Rahasia Dapur Bahagia (Gambang Buku Budaya, Sleman, Yogyakarta; 2017)