Surealisme Oleh Hasif Amini SEJAK romantisisme di abad ke-18, setidaknya, sastra kerap menempatkan diri di luar atau berlawanan dari ”yang umum”. Ekspresi baru, segar, spontan, bahkan ganjil atau ”gila”, menjadi […]
Hasif Amini
Esai: Sublim – Hasif Amini
Sublim Oleh Hasif Amini SEBUAH karya yang indah bisa mengundang kekaguman, kesenangan, atau kepuasan. Sebuah karya yang sublim bisa membangkitkan kedahsyatan, keharuan, bahkan kegelisahan. Adapun yang sesungguhnya terjadi, tentu, bisa […]
Esai: Tu Fu – Hasif Amini
Tu Fu Oleh Hasif Amini TAK ada lukisan wajahnya yang berasal dari masa hidupnya. Dibanding Li Po (701-762), penyair jalang penuh gelora yang hidup sezaman dengannya, tampaklah ia bukan sesosok […]
Esai: Milton – Hasif Amini
Milton Oleh Hasif Amini Dalam dua puluh tahun terakhir hidupnya ia menjadi buta. Kelompok Republik yang ia dukung kalah dari Kaum Royalis dalam Perang Saudara Inggris. Karya-karyanya, termasuk pamfletnya yang […]
Esai: Akhmatova – Hasif Amini
Akhmatova Oleh Hasif Amini Anna Andreevna Gorenko lahir di Odessa, Ukraina, tahun 1889. Tak lama kemudian orangtuanya pindah ke sebuah wilayah bernama Tsarskoe Selo (Kampung Tsar), tempat berlibur keluarga kerajaan […]
Esai: Chiyo-ni – Hasif Amini
Chiyo-ni Oleh Hasif Amini Haiku adalah meditasi sekilas tentang kesementaraan. Haiku adalah momen leburnya batas antara diri dan alam. Haiku adalah kesahajaan bahasa di hadapan keajaiban bernama dunia. Haiku adalah […]