Pesu Aftarudin (l. 1941)
Di Luar Itu Angin Mengguncang Pohonan
Di luar itu angin mengguncang pohonan
engkau saksikan. Gaung panjang mengendap
dalam ruang dan senja gerimis
menggetarkan sayap cakrawala
Kemudian gelita
terbaring di atas kemarau, pelahan
melengkap hari. Sementara langit
mengejapkan matanya membersihkan musim dan cuaca.
Di antara tangan-tangan angin yang gemuruh
di antara bisunya rumputan, gunung pun terapung
jam menggeliat, usia memanggil-manggil
dari tempat kita menunggu
Engkau tertegun tiba-tiba, terjaring
ketika tak tahu diam-diam waktu
menerkam tengkuk kita.
Bandung, 1969
Sumber: Basis, No. 4, Th/ XIX, Januari 1970