Puisi: Keterangan – Toto Sudarto Bachtiar (1929-2007)

Toto Sudarto Bachtiar (1929-2007)

H.B. Jassin. Dimana berakhirnya mata seorang penyair?
Kau sudah lama sekali tahu, kuburan dia
Hanyalah nisan kata-katanya selama ini
Tentang mimpi, tentang dunia sebelum kau tidur

Terkadang kalau dia mau
Tulisannya hanya nasib jari jang lemah
Terkadang dia merasa aneh
Kalau anak bisa merasa kehilangan sesuatu

Seperti aku, dimana kata tak cukup buat berkata
Tertelungkup dibawah bakaran lampu seharian bernyala
Terkadang jemu terus melihat matahari
Pesiar, tanpa kawan berkejaran

Tanpa merasa tahu tentang apa
Dia menyeret langkahnja
Sampai dimana dia akan tiba
Tapi dengan jari kakinya ditulisnya sebuah sajak

1955

Sumber: Suara, Kumpulan Sadjak 1950 – 1955 (Balai Pustaka, Jakarta, 1962)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *