Kinanthi Anggraini (l. 1989)
Namsan
malam ini sebuah kunci kulempar di atas kota
bersama lampu yang berkelip di bawah senja
mereka hidup di tepian salju yang bertumpuk
berongga di jaket dan syal ungu yang kupeluk
kakiku menggantung di menara komunikasi
menjulang setinggi 263 meter di atas bumi
diantara jajaran gedung 605 kilometer persegi
dalam perut gunung namsan, 24 tahun berdiri
di sinilah ribuan merpati rapat berpejam janji
dengan gembok yang sengaja kehilangan kunci
ribuan nama dan pesan yang dahulu menghuni
dari sepasang harapan yang merayu untuk abadi
sementara ujung hidungku mulai memerah
di kota seoul, dengan kerudung kuning cerah.
Magetan, 1 Maret 2014
Sumber: Lampung Post, Miggu 18 Mei 2014