Rahmat Jabaril (l. 1968)
Pagi yang Sibuk
Orang-orang sibuk
memecah Jalan Supadio
Jalan Ciroyom
memikul beban
mendengus resah
dikejar ambisi
dan waktu menyempit
Suara pabrik menderu
membangunkan hati yang terkubur
tergesa!
memijakkan kaki, diburu waktu
dikejar sengit mentari
makin cepat diburu waktu
ribuan kaki berpijak dengan sibuk
mengangkangi tanah leluhurnya
menerobos gua ketergantungan
menghembus nafas
di tahi industri
10 Juli 1988
Sumber: Patah (Ultimus, Bandung, 2008)