Susy Ayu (l. 1972)
Secangkir Lumpur
beratus ratus kilometer pencarianku setelah gaung
di dada-dada yang berlubang tangis
membusuk di tiang-tiang rumah
mengganjal katupan mataku sebab lelah sia-sia berteriak
sejak empat tahun lalu tak ada yg bisa kembalikan kampungmu
tempat si tole mengejar impian sambil kau merapal juntaian doa
tinggal selembar kerudung menyentuh adzan Magrib
di penghujung puasamu senjaku luruh, dik
di berandaku yang masih kokoh aku berbuka dengan secangkir lumpurmu
Agustus 2010
Sumber: Suara Karya Online, Oktober 2010.