• Mata Puisi
  • Vlog Juru Baca
  • Arsip Horison 1966 – 1990
Antologi Hari Puisi

Menu

Skip to content
  • Beranda
    • Esai
    • Buku
    • Puisi
    • Penyair
    • Wawancara
  • Antologi Tumbuh
  • Situs Bagus
  • Daftar (sementara) Penyair

Puisi

Puisi: Ke Mana Kita? – Rifa’i ‘Ali (l. 1909 – …)

Posted on 31 Agustus 201831 Agustus 2018 by Editor

Rifa’i ‘Ali (l. 1909 – …) Ke Mana Kita? Jika dikaji sejarah lama, Sejarah bangsa membuat riwayat, Ditilik pasal kaum agama, Cara baktinya ke tanah ulayat, — Malu terasa dalam […]

Posted in Puisi Tagged Puisi, Rifa'i 'Ali Leave a comment

Puisi: Di Candi – Agung Catur Prabowo (l. 1971)

Posted on 30 Agustus 201831 Agustus 2018 by Editor

Agung Catur Prabowo (l. 1971) Di Candi begitu jauh telah ditinggalkan tahta melanglang jagat dari pusat candi menjelma resi bagi para nestapa sang pengabdi bagi para abdi terngiang saat ia […]

Posted in Puisi Tagged Agung Catur Prabowo, Puisi Leave a comment

Puisi: Surau Kami – Rifa’i ‘Ali (1909- ….)

Posted on 29 Agustus 201831 Agustus 2018 by Editor

Rifa’i ‘Ali (1909- …) Surau Kami Betul di jantung kesibukan dagang, Di Java Street, Kuala Lumpur, Di ujung delta Sungei Klang, Berdiri mesjid permai teratur. Ketiga kubatnya besar hitam, Menara […]

Posted in Puisi Tagged Puisi, Rifa'i 'Ali Leave a comment

Puisi: Gerbang Merdeka untuk Setiap Mata – Andy Sri Wahyudi (l. 1980)

Posted on 28 Agustus 20188 September 2020 by Editor

Andy Sri Wahyudi (l. 1980) Gerbang Merdeka untuk Setiap Mata                                      buat: Inggit Garnasih seorang lelaki kecil datang padamu, ia akan memelukmu dan tidur di sampingmu, sebab ia ingin mengerami […]

Posted in Puisi Tagged Andy Sri Wahyudi, Puisi Leave a comment

Puisi: Tiga Sajak tentang Warung Nenek – Andy Sri Wahyudi (l. 1980)

Posted on 28 Agustus 201828 Agustus 2018 by Editor

Andy Sri Wahyudi (l. 1980) Warung Nenek kata nenek, perasaan terbuat dari tepung terigu“hallo…nenek sedang apa?”“sedang jualan tepung terigu oon!”…dan berbondong-bondong orang datang, membakar warung nenek! 2007 Warung Nenek Lagi […]

Posted in Puisi Tagged Andy Sri Wahyudi, Puisi 3 Comments

Puisi: Di Atas Trotoar – Andy Sri Wahyudi (l. 1980)

Posted on 28 Agustus 201828 Agustus 2018 by Editor

Andy Sri Wahyudi (l. 1980) Di Atas Trotoar Anjing! Sepi terlalu ramai diriuh jahanam senyummu Aku lelaki kecil, datang membawa gerimis Hendak memelukmu sekilat petir saja Baiklah, kan kubuatkan perahu-perahu […]

Posted in Puisi Tagged Andy Sri Wahyudi, Puisi Leave a comment

Posts navigation

← Older posts
Newer posts →

Kategori

  • Agenda (14)
  • Anekdot (10)
  • Apresiasi (1)
  • Buku (10)
  • Dari Kami (7)
  • Esai (136)
  • Lokomoteks (2)
  • Majas (2)
  • Penyair (13)
  • Puisi (2,025)
  • Puitika (3)
  • Wawancara (2)

Arsip

RSS Antologi Hari Puisi

  • Teks Deklarasi Hari Puisi Indonesia 26 Juli
  • Esai: Apa yang Dibaca Chairil?
  • Puisi yang Bagus (2): Yang Mengantar pada Kematangan
  • Puisi yang Bagus (1): Kemahiran Menggunakan Perangkat Puitika
  • Puisi: Apakah Air Mata Seorang Asing Cuma Air yang Mengalir Membasahi Pipi Mereka Begitu Saja? – Moch Aldy MA
  • Esai: Tugas Seorang Penyair – Hasan Aspahani

Tag

Abdul Hadi WM Acep Zamzam Noor Agam Wispi Agenda Alfiyan Harfi Amir Hamzah Andy Sri Wahyudi Anekdot Avianti Armand Ayatrohaedi Badruddin Emce bukhari aljauhari Chairil Anwar Dami N. Toda Doddi Ahmad Fauji D Zawawi Imron Esai Frans Nadjira Goenawan Mohamad Hasan Aspahani Hasif Amini HPI2017 HR. Bandaharo Husain Landitjing J.E. Tatengkeng Korrie Layun Rampan M. Balfas Mh. Rustandi Kartakusuma Muhammad Yamin Nina Minareli Penyair Pranita Dewi Puisi Putu Vivi Lestari Rendra Rida K. Liamsi Rivai Apin Saini KM Sapardi Djoko Damono Subagio Sastrowardoyo Sutardji Calzoum Bachri Tjak S. Parlan Toeti Heraty Trisno Sumardjo Wiji Thukul

Hari Puisi | Antologi Puisi Indonesia

Lahir seorang besar dan tenggelam beratus ribu. Keduanya harus dicatet, keduanya dapat tempat - "Catetan Th. 1946" - Chairil Anwar

Tulisan Terbaru

  • Teks Deklarasi Hari Puisi Indonesia 26 Juli
  • Esai: Apa yang Dibaca Chairil?
  • Puisi yang Bagus (2): Yang Mengantar pada Kematangan
  • Puisi yang Bagus (1): Kemahiran Menggunakan Perangkat Puitika
  • Puisi: Apakah Air Mata Seorang Asing Cuma Air yang Mengalir Membasahi Pipi Mereka Begitu Saja? – Moch Aldy MA

Kontak Kerjasama

jurubaca@gmail.com (Email)

Kategori

  • Agenda (14)
  • Anekdot (10)
  • Apresiasi (1)
  • Buku (10)
  • Dari Kami (7)
  • Esai (136)
  • Lokomoteks (2)
  • Majas (2)
  • Penyair (13)
  • Puisi (2,025)
  • Puitika (3)
  • Wawancara (2)

Telusuri Isi

Arsip

Antologi Tumbuh

Situs ini berupaya memuat puisi Indonesia dari titik awal sejauh yang bisa kami telusuri, hingga ke titik paling mutakhir di mana kami yakin puisi tersebut telah atau akan meninggalkan jejak yang  mewakili perkembangan dan pencapaian serta memberi sumbangan yang memperkaya cara ucap dan tema dalam puisi kita.

Sejak 2016 | Dikelola oleh Hasan Aspahani