• Mata Puisi
  • Vlog Juru Baca
  • Arsip Horison 1966 – 1990
Antologi Hari Puisi

Menu

Skip to content
  • Beranda
    • Esai
    • Buku
    • Puisi
    • Penyair
    • Wawancara
  • Antologi Tumbuh
  • Situs Bagus
  • Daftar (sementara) Penyair

Puisi

Puisi: Orang Penghabisan – Rivai Apin (1927-1995)

Posted on 11 Juni 201730 Juni 2021 by Editor

Rivai Apin (1927-1995) untuk Chairil Anwar Aku menyerah dengan seluruh kekayaanku: Kekinian dan keakanan. Pada kursi panjang Di kamar terang samar pada senja Dengan rokok berkepulan di tangan. Hari-hari aku […]

Posted in Puisi Tagged Puisi, Rivai Apin Leave a comment

Puisi: Dari Dua Dunia Belum Sudah – Rivai Apin (1927-1995)

Posted on 11 Juni 2017 by Editor

Rivai Apin (1927-1995) Pagi ini aku dengar beritanya, Aku ke jalan Orang-orang jualan dan hendak pergi kerja menepi-nepi Oto-oto kencang, berat dengan serdadu-serdadu dan tank-tank              tak dapat digolakkan Ada […]

Posted in Puisi Tagged Puisi, Rivai Apin Leave a comment

Puisi: Sajak yang Tak Peduli – Subagio Sastrowardoyo (1924-1995)

Posted on 11 Juni 2017 by Editor

Subagio Sastrowardoyo (1924-1995) sajak yang dewasa sudah tak peduli apakah aku menangis atau ketawa di muka cermin aku tak mengenal lagi ia bayangan siapa setiap hendak kutangkap ia lolos dari […]

Posted in Puisi Tagged Puisi, Subagio Sastrowardoyo Leave a comment

Puisi: Tugu – Rivai Apin (1927-1995)

Posted on 4 Juni 2017 by Editor

Rivai Apin (1927-1995) Bila rumah dan mimpi telah hancur Jangan kaukatakan: Binatang-binatang pada mati, semuanya keindahan pada redup Dan kau telah sendirian menghadapi kenyataan. Tapi ingat! Ini waktu akan punya […]

Posted in Puisi Tagged Puisi, Rivai Apin Leave a comment

Puisi: Kebebasan – Rivai Apin (1927-1995)

Posted on 4 Juni 2017 by Editor

Rivai Apin (1927-1995) Di atas hancuran tembok yang kuruntuhkan Berdiri aku atas kuda putihku, gaya dan jaya Di hadapanku menghampar padang dan bukit Dengan lengkungan langit yang membuatku lapar ruangan. […]

Posted in Puisi Tagged Puisi, Rivai Apin Leave a comment

Puisi: On Test – Asrul Sani (1926-2004)

Posted on 3 Juni 2017 by Editor

Asrul Sani (1926-2004) Engkau akan kubawa pergi Dari candi ini Ke tempat di mana manusia ada. Coba, coba Di sana kata Tidak hanya punya kita Dan cinta mungkin kabur Dalam […]

Posted in Puisi Tagged Asrul Sani, Puisi Leave a comment

Posts navigation

← Older posts
Newer posts →

Kategori

  • Agenda (14)
  • Anekdot (10)
  • Apresiasi (1)
  • Buku (10)
  • Dari Kami (7)
  • Esai (136)
  • Lokomoteks (2)
  • Majas (2)
  • Penyair (13)
  • Puisi (2,025)
  • Puitika (3)
  • Wawancara (2)

Arsip

RSS Antologi Hari Puisi

  • Teks Deklarasi Hari Puisi Indonesia 26 Juli
  • Esai: Apa yang Dibaca Chairil?
  • Puisi yang Bagus (2): Yang Mengantar pada Kematangan
  • Puisi yang Bagus (1): Kemahiran Menggunakan Perangkat Puitika
  • Puisi: Apakah Air Mata Seorang Asing Cuma Air yang Mengalir Membasahi Pipi Mereka Begitu Saja? – Moch Aldy MA
  • Esai: Tugas Seorang Penyair – Hasan Aspahani

Tag

Abdul Hadi WM Acep Zamzam Noor Agam Wispi Agenda Alfiyan Harfi Amir Hamzah Andy Sri Wahyudi Anekdot Avianti Armand Ayatrohaedi Badruddin Emce bukhari aljauhari Chairil Anwar Dami N. Toda Doddi Ahmad Fauji D Zawawi Imron Esai Frans Nadjira Goenawan Mohamad Hasan Aspahani Hasif Amini HPI2017 HR. Bandaharo Husain Landitjing J.E. Tatengkeng Korrie Layun Rampan M. Balfas Mh. Rustandi Kartakusuma Muhammad Yamin Nina Minareli Penyair Pranita Dewi Puisi Putu Vivi Lestari Rendra Rida K. Liamsi Rivai Apin Saini KM Sapardi Djoko Damono Subagio Sastrowardoyo Sutardji Calzoum Bachri Tjak S. Parlan Toeti Heraty Trisno Sumardjo Wiji Thukul

Hari Puisi | Antologi Puisi Indonesia

Lahir seorang besar dan tenggelam beratus ribu. Keduanya harus dicatet, keduanya dapat tempat - "Catetan Th. 1946" - Chairil Anwar

Tulisan Terbaru

  • Teks Deklarasi Hari Puisi Indonesia 26 Juli
  • Esai: Apa yang Dibaca Chairil?
  • Puisi yang Bagus (2): Yang Mengantar pada Kematangan
  • Puisi yang Bagus (1): Kemahiran Menggunakan Perangkat Puitika
  • Puisi: Apakah Air Mata Seorang Asing Cuma Air yang Mengalir Membasahi Pipi Mereka Begitu Saja? – Moch Aldy MA

Kontak Kerjasama

jurubaca@gmail.com (Email)

Kategori

  • Agenda (14)
  • Anekdot (10)
  • Apresiasi (1)
  • Buku (10)
  • Dari Kami (7)
  • Esai (136)
  • Lokomoteks (2)
  • Majas (2)
  • Penyair (13)
  • Puisi (2,025)
  • Puitika (3)
  • Wawancara (2)

Telusuri Isi

Arsip

Antologi Tumbuh

Situs ini berupaya memuat puisi Indonesia dari titik awal sejauh yang bisa kami telusuri, hingga ke titik paling mutakhir di mana kami yakin puisi tersebut telah atau akan meninggalkan jejak yang  mewakili perkembangan dan pencapaian serta memberi sumbangan yang memperkaya cara ucap dan tema dalam puisi kita.

Sejak 2016 | Dikelola oleh Hasan Aspahani