• Mata Puisi
  • Vlog Juru Baca
  • Arsip Horison 1966 – 1990
Antologi Hari Puisi

Menu

Skip to content
  • Beranda
    • Esai
    • Buku
    • Puisi
    • Penyair
    • Wawancara
  • Antologi Tumbuh
  • Situs Bagus
  • Daftar (sementara) Penyair

Puisi

Puisi: Sasakala Hujan – Dino F. Umahuk

Posted on 7 Maret 2017 by Editor

Dino F. Umahuk Puisikah atau wajahmu tak lagi bulan, begitu kaca Debaran dada yang kau pantulkan ke muka sungai terasa samar dan bayang-bayang, begitu riak terasa retak Menelusuri jejakmu terasa […]

Posted in Puisi Tagged Dino F Umahuk, Puisi Leave a comment

Puisi: Vina Dad Mon Para Moya – Dino F Umahuk

Posted on 7 Maret 20177 Maret 2017 by Editor

Dino F. Umahuk Kubaca jejak kakimu di bebatuan kota Ternate Senyuman yang dulu kau sematkan di tepi Danau Tolire Masih tersimpan di rerimbun daunan pala Lalu angin pantai Sulamadaha memapah […]

Posted in Puisi Tagged Dino F Umahuk, Puisi Leave a comment

Puisi: Gambir – Ratna Ayu Budhiarti

Posted on 7 Maret 2017 by Editor

Ratna Ayu Budhiarti Raungan sirine di kejauhan dan monas di arah mata angin yang entah Barat atau Timur dari tempatku berdiri. Sebuah televisi di atas kepala menjajakan tawaria selebriti tertangkap […]

Posted in Puisi Tagged Puisi, Ratna Ayu Budhiarti 1 Comment

Puisi: Di Stasiun Jatinegara – Ratna Ayu Budhiarti

Posted on 7 Maret 20177 Maret 2017 by Editor

Ratna Ayu Budhiarti Orang-orang memakan masa depan Dari semangkuk nasi siap saji, bubur dan mie instan Sambil mengunyah pertarungan mereka sendiri dengan lahap, Matanya tak berhenti memutar Mencari-cari alamat Di […]

Posted in Puisi Tagged Puisi, Ratna Ayu Budhiarti Leave a comment

Puisi: Kemudian Senyap, Kemudian Gelap – Linus Suryadi AG (1951-1999)

Posted on 6 Maret 2017 by Editor

Linus Suryadi AG (1951-1999) Kemudian senyap, kemudian gelap engkau berjalan demikian tegap Jika hari, engkau tahu, berayun dalam lena kabut-kabut terbantun Jatuh di tanah-tanah yang anggun jatuh kita yang sangsi: […]

Posted in Puisi Tagged Linus Suryadi, Puisi Leave a comment

Puisi: Bukit Turi – A. Warits Rovi

Posted on 5 Maret 20175 Maret 2017 by Editor

A. Warits Rovi di pelataran bukit ini kenangan lelap dan bangkit kembali menjadi hijau daun-daun turi rupanya musim-musim juga ada di matamu menyimpan rahasia biografi sungai yang pernah menghanyutkan kenangan […]

Posted in Puisi Tagged A Warits Rovi, Puisi Leave a comment

Posts navigation

← Older posts
Newer posts →

Kategori

  • Agenda (14)
  • Anekdot (10)
  • Apresiasi (1)
  • Buku (10)
  • Dari Kami (7)
  • Esai (136)
  • Lokomoteks (2)
  • Majas (2)
  • Penyair (13)
  • Puisi (2,025)
  • Puitika (3)
  • Wawancara (2)

Arsip

RSS Antologi Hari Puisi

  • Teks Deklarasi Hari Puisi Indonesia 26 Juli
  • Esai: Apa yang Dibaca Chairil?
  • Puisi yang Bagus (2): Yang Mengantar pada Kematangan
  • Puisi yang Bagus (1): Kemahiran Menggunakan Perangkat Puitika
  • Puisi: Apakah Air Mata Seorang Asing Cuma Air yang Mengalir Membasahi Pipi Mereka Begitu Saja? – Moch Aldy MA
  • Esai: Tugas Seorang Penyair – Hasan Aspahani

Tag

Abdul Hadi WM Acep Zamzam Noor Agam Wispi Agenda Alfiyan Harfi Amir Hamzah Andy Sri Wahyudi Anekdot Avianti Armand Ayatrohaedi Badruddin Emce bukhari aljauhari Chairil Anwar Dami N. Toda Doddi Ahmad Fauji D Zawawi Imron Esai Frans Nadjira Goenawan Mohamad Hasan Aspahani Hasif Amini HPI2017 HR. Bandaharo Husain Landitjing J.E. Tatengkeng Korrie Layun Rampan M. Balfas Mh. Rustandi Kartakusuma Muhammad Yamin Nina Minareli Penyair Pranita Dewi Puisi Putu Vivi Lestari Rendra Rida K. Liamsi Rivai Apin Saini KM Sapardi Djoko Damono Subagio Sastrowardoyo Sutardji Calzoum Bachri Tjak S. Parlan Toeti Heraty Trisno Sumardjo Wiji Thukul

Hari Puisi | Antologi Puisi Indonesia

Lahir seorang besar dan tenggelam beratus ribu. Keduanya harus dicatet, keduanya dapat tempat - "Catetan Th. 1946" - Chairil Anwar

Tulisan Terbaru

  • Teks Deklarasi Hari Puisi Indonesia 26 Juli
  • Esai: Apa yang Dibaca Chairil?
  • Puisi yang Bagus (2): Yang Mengantar pada Kematangan
  • Puisi yang Bagus (1): Kemahiran Menggunakan Perangkat Puitika
  • Puisi: Apakah Air Mata Seorang Asing Cuma Air yang Mengalir Membasahi Pipi Mereka Begitu Saja? – Moch Aldy MA

Kontak Kerjasama

jurubaca@gmail.com (Email)

Kategori

  • Agenda (14)
  • Anekdot (10)
  • Apresiasi (1)
  • Buku (10)
  • Dari Kami (7)
  • Esai (136)
  • Lokomoteks (2)
  • Majas (2)
  • Penyair (13)
  • Puisi (2,025)
  • Puitika (3)
  • Wawancara (2)

Telusuri Isi

Arsip

Antologi Tumbuh

Situs ini berupaya memuat puisi Indonesia dari titik awal sejauh yang bisa kami telusuri, hingga ke titik paling mutakhir di mana kami yakin puisi tersebut telah atau akan meninggalkan jejak yang  mewakili perkembangan dan pencapaian serta memberi sumbangan yang memperkaya cara ucap dan tema dalam puisi kita.

Sejak 2016 | Dikelola oleh Hasan Aspahani