Puisi: Di Stasiun Jatinegara – Ratna Ayu Budhiarti

Ratna Ayu Budhiarti

Orang-orang memakan masa depan
Dari semangkuk nasi siap saji, bubur dan mie instan
Sambil mengunyah pertarungan mereka sendiri dengan
lahap,
Matanya tak berhenti memutar
Mencari-cari alamat
Di mana bahagia sembunyi
Sedang dalam dompetnya tak lagi terselip selembar pun
kesenangan

Yang berdesakan memenuhi dompet itu
Hanya waktu yang tergesa
Rencana-rencana menimbun materi
(Barangkali juga cinta terjepit di antaranya)

Kedatangan dan kepergian saling bergegas
Menyalami rel nasib dalam hitungan serba cepat

Di kota ini, tak ada toleransi untuk sebuah keterlambatan
Kalah gesit, kakimu tergilas, langkahmu tersendat
Dan perjuangan mesti dimulai dari nol lagi

Seperti sepiring kesabaran yang kau mamah biak di
lambung impian
apa yang ditunggu selain perintah dari pengeras suara?
Menghalaumu ke tujuan yang entah:
Melanjutkan perjalanan atau diam ditelan tuanya waktu.

#RAB, 2014

Sumber: Magma (Gambang Buku Budaya, Yogyakarta, 2017)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.