Handrawan Nadesul (l. 1948)
Jatuh Malam di Stasiun Kecil
bulan tipis berangsur mekar
lampu di peron bergoyang-goyang
saat peluit kereta penghabisan
suara anjing di tepi rel
mengorek-orek sisa tulang ayam goreng
angin menusuk ke dalam rusuk
sangat sepi, teramat sepi
masihkah akan ada waktunya
untukku menunggu sampai pagi?
1975
Sumber: Surat-surat yang Tak Terkirimkan (Dewan Mahasiswa Universitas Katolik Atmajaya, Jakarta, 1973).