Yustan Aziddin (1933-1995)
Kepada Bapa
semerah kuncup sudah aku kehilanga kau
sejauh remaja pengembaraanku di daerah ngayau
kita berpandangan tika daun bunga sudah kuning tua
aku tumbuh sendiri dengan apa yang kucinta
beringsut-ingsut lara baru kau datang menjemput
sekilas pisau kata dia pun melambai maut
demi dia yang kucinta tidak kusalahkan kau, tidak kusalahkan kau
karena beginilah harusnya akhir cerita
biar kutelan tangis kumalku komat-kamit bendungannya
semerah kuncup sudah aku kehilangan kau
gelisah membeban dalam diri dosa siapa
tepi demi dia yang kucinta, tidak kusalahkan kau
Sumber: Tanah Huma (D. Zauhidhie, Yustan Aziddin, Hijaz Yamani, PT. Dunia Pustaka Jaya, Jakarta, 1978)