Puisi: Tuhan Para Pelaut – Ahmad Nurullah (l. 1964)

Ahmad Nurullah (l. 1964)
Tuhan Para Pelaut

Tuhanku adalah Tuhan para penjelajah:
mereka yang menampik ketenangan
sebagai hadiah –
Tuhan badai, gelombang, angin puyuh
Tuhan para pemberani, dan para penemu

Tuhannya orang-orang yang bertanya,
dan merayakan kegelisahan
sebagai sebuah pintu
untuk berangkat:
Tuhan para pelaut
Tuhan para penakluk

Tapi, Tuhanku juga Tuhan rembulan,
matahari, bintang-bintang, yang bersinar –
tanpa berisik. Tuhan yang tidak minta dicari,
tapi ditemukan. Di dalam sukmamu:
sehabis melepas jangkar,
dan membuang sauh.

Jakarta, 2005

Sumber: Setelah Hari Keenam (Cakra Books, Jakarta; 2011)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.