Ibe S. Palogai (l. 1993) Gembala Perang – setelah serangan pembuka pasukan Speelman aku melintasi marabahaya itu datang kepadamu sebagai gembala perang tubuhku menyandang pulang cinta yang terluka di ladang […]
Ibe S. Palogai
Puisi: Perayaan Kekalahan – Ibe S. Palogai (l. 1993)
Ibe S. Palogai (l. 1993) Perayaan Kekalahan aku tafsir canggung pena dan gulungan lontara yang saling memunggungi di atas meja tua sejak kisah seorang gembala perang ingin ditulis, keduanya berselisih: […]
Puisi: Alat Peraga Perang – Ibe S. Palogai (l. 1993)
Ibe S. Palogai (l. 1993) Alat Peraga Perang ia duduk berpangku tangan di hadapannya sebuah peta membentang ia pandang dengan mata mengenang dua musim hujan telah ia kuasai di kursinya […]
Puisi: I Massia – Ibe S. Palogai (l. 1993)
Ibe S Palogai (l. 1993) I Massia maka pada simpang jalan itu kita jumpai gadis penenun menjalin helai-helai luka menjadi sutra, sebab budak luhur Bone membangun kanal antara Binanga Beru […]