• Mata Puisi
  • Vlog Juru Baca
  • Arsip Horison 1966 – 1990
Antologi Hari Puisi

Menu

Skip to content
  • Beranda
    • Esai
    • Buku
    • Puisi
    • Penyair
    • Wawancara
  • Antologi Tumbuh
  • Situs Bagus
  • Daftar (sementara) Penyair

lailatul kiptiyah

Puisi: Perihal Waktu – Lailatul Kiptiyah (l. 1975)

Posted on 22 Desember 202028 Desember 2020 by Editor

Lailatul Kiptiyah (l. 1975) Perihal Waktu 1/ waktu mengendap ke dalamsecangkir tehharumnya sampai padamu;senja yang terentangdi luar jendelaselembar tirai membukaseperti sebuah kotakdi dalam rumah ibadah; tanganmu terulur menjatuhkansekian dermaberharap menitip […]

Posted in Puisi Tagged lailatul kiptiyah, Puisi Leave a comment

Puisi: Keluarga Fernando – Lailatul Kiptiyah (l. 1975)

Posted on 22 Desember 202028 Desember 2020 by Editor

Lailatul Kiptiyah (l. 1975) Keluarga Fernando -The Spirit of the Beehive; Victor Erice- telah kutemukan empat pasang matadengan warna sedih sehampar dataran rendahyang terasing sesudah perang sebuah gerbang membuka dirinyaketika […]

Posted in Puisi Tagged lailatul kiptiyah, Puisi Leave a comment

Puisi: Kunyit – Lailatul Kiptiyah (l.1975)

Posted on 22 Desember 202028 Desember 2020 by Editor

Lailatul Kiptiyah (l.1975) Kunyit aku ingin sendiri, dilupakanberpasang-pasang tangan rebahkan tubuhku dalam pot tanahberbibir rumpang hingga leher itudi sisi utara dapurmu agar cukup bagikukering mataharibasah air cucian berasmu padamu kubalaskan […]

Posted in Puisi Tagged lailatul kiptiyah, Puisi Leave a comment

Puisi: Menyebut Tentang Laut – Lailatul Kiptiyah (l. 1975)

Posted on 22 Desember 202028 Desember 2020 by Editor

Lailatul Kiptiyah (l. 1975) Menyebut Tentang Laut 1/Tuhan yang pemurah menjadikanmu sebentuk wadahmenampung bergulung-gulung airjuga gelombang pasang yang sanggup meraup pesisir langit riang berkaca padamumaka teranglah biru merupa mataperempuan-perempuan terdahulu […]

Posted in Puisi Tagged lailatul kiptiyah, Puisi Leave a comment

Puisi: Ke Akarpohon – Lailatul Kiptiyah (l. 1975)

Posted on 22 Desember 202028 Desember 2020 by Editor

Lailatul Kiptiyah (l. 1975)Ke Akarpohon sebagai pengantinaku tiba padamurumah dengan pagar terbuka di sela-selanya sulur-sulur bunga rambatselentur jemari tangan ringan terulur hangatmendekap halamanmu jantung yang lapangdi mana sebatang pohon menopangperasaan-perasaan […]

Posted in Puisi Tagged lailatul kiptiyah, Puisi Leave a comment

Kategori

  • Agenda (14)
  • Anekdot (10)
  • Apresiasi (1)
  • Buku (10)
  • Dari Kami (6)
  • Esai (129)
  • Lokomoteks (2)
  • Majas (2)
  • Penyair (13)
  • Puisi (1.972)
  • Puitika (3)
  • Wawancara (2)

Arsip

RSS Antologi Hari Puisi

  • Puisi: Candi – Warih Wisatsana (l. 1965)
  • Puisi: Mitomania – Warih Wisatsana (l. 1965)
  • Puisi: Setengah Sendok Makan – Rizki Amir (l. 1995)
  • Puisi: Indeks Penyambung Lidah – Rizki Amir (l. 1995)
  • Puisi: Pudak – Rizki Amir (l. 1995)
  • Puisi: Kota Kematian – Rizki Amir (l. 1995)

Tag

Abdul Hadi WM Acep Zamzam Noor Afrizal Malna Agam Wispi Agenda Amir Hamzah Anekdot Aslan Abidin Asrul Sani Avianti Armand Ayatrohaedi Badruddin Emce bukhari aljauhari Chairil Anwar Dami N. Toda Doddi Ahmad Fauji D Zawawi Imron Esai Frans Nadjira Goenawan Mohamad Hasan Aspahani Hasif Amini HPI2017 HR. Bandaharo J.E. Tatengkeng Korrie Layun Rampan Mh. Rustandi Kartakusuma Muhammad Yamin Nina Minareli Penyair Puisi Putu Vivi Lestari Rendra Rida K. Liamsi Rivai Apin Saini KM Sapardi Djoko Damono Sitok Srengenge Subagio Sastrowardoyo Sutardji Calzoum Bachri Taufiq Ismail Tjak S. Parlan Toeti Heraty Trisno Sumardjo Wiji Thukul

Hari Puisi | Antologi Puisi Indonesia

Lahir seorang besar dan tenggelam beratus ribu. Keduanya harus dicatet, keduanya dapat tempat - "Catetan Th. 1946" - Chairil Anwar

Tulisan Terbaru

  • Puisi: Candi – Warih Wisatsana (l. 1965)
  • Puisi: Mitomania – Warih Wisatsana (l. 1965)
  • Puisi: Setengah Sendok Makan – Rizki Amir (l. 1995)
  • Puisi: Indeks Penyambung Lidah – Rizki Amir (l. 1995)
  • Puisi: Pudak – Rizki Amir (l. 1995)

Kontak Kerjasama

jurubaca@gmail.com (Email) 081218114482 (WA)

Kategori

  • Agenda (14)
  • Anekdot (10)
  • Apresiasi (1)
  • Buku (10)
  • Dari Kami (6)
  • Esai (129)
  • Lokomoteks (2)
  • Majas (2)
  • Penyair (13)
  • Puisi (1.972)
  • Puitika (3)
  • Wawancara (2)

Telusuri Isi

Arsip

Antologi Tumbuh

Situs ini berupaya memuat puisi Indonesia dari titik awal sejauh yang bisa kami telusuri, hingga ke titik paling mutakhir di mana kami yakin puisi tersebut telah atau akan meninggalkan jejak yang  mewakili perkembangan dan pencapaian serta memberi sumbangan yang memperkaya cara ucap dan tema dalam puisi kita.

Sejak 2016 | Dikelola oleh Hasan Aspahani