Hartojo Andangdjaja (1930-1990) Kota-kota tercinta antena-antena pemancar beragam suara antena-antena penangkap hingar dunia timbunan kegiatan dan tempat kesibukan bermuara di mana siang yang membakar memeluhkan keringat kerja mengepulkan debu […]
hartojo andangdjaja
Puisi: Sajak – Hartojo Andangdjaja (1930-1990)
Hartojo Andangdjaja (1930-1990) Sajak ialah kenangan yang tercinta mencari jejakmu, di dunia Ia mengelana di tanah-tanah indah lewat bukit dan lembah dan kadang tertegun tiba-tiba, membaca jejak kakimu di sana […]
Puisi: Rakyat – Hartojo Andangdjaja (1930-1990)
Hartojo Andangdjaja (1930-1990) Rakyat adalah kita jutaan tangan yang mengayun dalam kerja di bumi di tanah tercinta jutaan tangan mengayun bersama membuka hutan lalang jadi ladangladang berbunga mengepulkan asap dari […]
Puisi: Pemburu – Hartojo Andangdjaja (1930-1990)
Hartojo Andangdjaja (1930-1990) Seperti katamu kita pemburu menapak di perbukitan di bawah menggelombang kemilau hutan dengus kijang harum bau musang menusuk rangsang dan di jauhan burung-burung berkejaran kita berjalan dan […]
Puisi: Perempuan-perempuan Perkasa – Hartojo Andangdjaja (1930-1990)
Hartojo Andangdjaja Perempuan-perempuan yang membawa bakul di pagi buta, dari manakah mereka Ke setasiun kereta mereka datang dari bukit-bukit desa sebelum peluit kereta pagi terjaga sebelum hari bermula dalam […]