• Mata Puisi
  • Vlog Juru Baca
  • Arsip Horison 1966 – 1990
Antologi Hari Puisi

Menu

Skip to content
  • Beranda
    • Esai
    • Buku
    • Puisi
    • Penyair
    • Wawancara
  • Antologi Tumbuh
  • Situs Bagus
  • Daftar (sementara) Penyair

Puisi

Puisi: Kepada Laut -Nissa Rengganis (l. 1988)

Posted on 13 Desember 202413 Desember 2024 by Editor

Nissa Rengganis (l. 1988)Kepada Laut Tubuhku disandarkanDi tepi lautMemandang segala keluasan Tubuhku dilayarkanMenuju lautMencari asal mula air mata Tubuhku dikaramkanKe dasar lautMengekalkan keheningan 2018 Sumber: Suara dari Pengungsian (Langgam; Tasikmalaya; […]

Posted in Puisi Tagged Nissa Rengganis, Puisi Leave a comment

Puisi: Seteru Kata- Iin Farliani (l. 1997)

Posted on 12 Desember 202415 Desember 2024 by Editor

Iin Farliani (l. 1997)Seteru Kata siapa yang berbaring sehitam malamroh batu menjemput pelapukan pasang deburterdengar di kejauhanseteru katamenenggelamkan dirinya ini udara matisebelum yang bersembunyibelajar terbang sebelum tajam sinarmemasuki bola matademi […]

Posted in Puisi Tagged Iin Farliani, Puisi Leave a comment

Puisi: Tengah – Tia Ragat (l. 1999)

Posted on 12 Desember 202412 Desember 2024 by Editor

Tia Ragat (l. 1999)Tengah di kamarku hanya ada sisa kayudan jaring laba-laba dan lemari lusuhdan gantungan baju yang bersulih jadi mimpi-mimpi sepiadan kolong tempat tidur menjelma hati sepikasur menyamar jadi […]

Posted in Puisi Tagged Puisi, tia ragat Leave a comment

Puisi: Kayu Bakar Terlalu Basah – Ng. Lilis Suryani (l. 1996)

Posted on 12 Desember 202412 Desember 2024 by Editor

Ng. Lilis Suryani (l. 1996)Kayu Bakar Terlalu Basah Apa yang kau ingat dari kotak korek api yang aku kirimkan padamu tempo hari?Gambar burung perenjak di sekeliling gemintang tengadah seolah mencari […]

Posted in Puisi Tagged ng. lilis suryani, Puisi Leave a comment

Puisi: Di Lampu Merah, Saya Teringat Rumah – Nissa Rengganis (l. 1988)

Posted on 4 Desember 202413 Desember 2024 by Editor

Nissa Rengganis (l. 1988)Di Lampu Merah, Saya Teringat Rumah Di lampu merah, puisi bertanya kepada puisiDi lampu merah, anak punk bernyanyiDi lampu merah, loper koran menjual berita basiDi lampu merah, […]

Posted in Puisi Tagged Nissa Rengganis, Puisi Leave a comment

Puisi: Mei dan Kota-kota di Dalamnya – Tia Ragat (l. 1999)

Posted on 1 Desember 202412 Desember 2024 by Editor

Tia Ragat (l. 1999)Mei dan Kota-kota di Dalamnya kita tidak pernah becus menyambut Mei dengan hangatpenggusuran di tiap lekukan dadanyaatau menguntai cacing-cacing kecil di anusnyakita benar-benar fokus pada remeh-temeh itu,tanpa […]

Posted in Puisi Tagged Puisi, tia ragat Leave a comment

Posts navigation

← Older posts
Newer posts →

Kategori

  • Agenda (14)
  • Anekdot (10)
  • Apresiasi (1)
  • Buku (10)
  • Dari Kami (7)
  • Esai (136)
  • Lokomoteks (2)
  • Majas (2)
  • Penyair (13)
  • Puisi (2,025)
  • Puitika (3)
  • Wawancara (2)

Arsip

RSS Antologi Hari Puisi

  • Teks Deklarasi Hari Puisi Indonesia 26 Juli
  • Esai: Apa yang Dibaca Chairil?
  • Puisi yang Bagus (2): Yang Mengantar pada Kematangan
  • Puisi yang Bagus (1): Kemahiran Menggunakan Perangkat Puitika
  • Puisi: Apakah Air Mata Seorang Asing Cuma Air yang Mengalir Membasahi Pipi Mereka Begitu Saja? – Moch Aldy MA
  • Esai: Tugas Seorang Penyair – Hasan Aspahani

Tag

Abdul Hadi WM Acep Zamzam Noor Agam Wispi Agenda Alfiyan Harfi Amir Hamzah Andy Sri Wahyudi Anekdot Avianti Armand Ayatrohaedi Badruddin Emce bukhari aljauhari Chairil Anwar Dami N. Toda Doddi Ahmad Fauji D Zawawi Imron Esai Frans Nadjira Goenawan Mohamad Hasan Aspahani Hasif Amini HPI2017 HR. Bandaharo Husain Landitjing J.E. Tatengkeng Korrie Layun Rampan M. Balfas Mh. Rustandi Kartakusuma Muhammad Yamin Nina Minareli Penyair Pranita Dewi Puisi Putu Vivi Lestari Rendra Rida K. Liamsi Rivai Apin Saini KM Sapardi Djoko Damono Subagio Sastrowardoyo Sutardji Calzoum Bachri Tjak S. Parlan Toeti Heraty Trisno Sumardjo Wiji Thukul

Hari Puisi | Antologi Puisi Indonesia

Lahir seorang besar dan tenggelam beratus ribu. Keduanya harus dicatet, keduanya dapat tempat - "Catetan Th. 1946" - Chairil Anwar

Tulisan Terbaru

  • Teks Deklarasi Hari Puisi Indonesia 26 Juli
  • Esai: Apa yang Dibaca Chairil?
  • Puisi yang Bagus (2): Yang Mengantar pada Kematangan
  • Puisi yang Bagus (1): Kemahiran Menggunakan Perangkat Puitika
  • Puisi: Apakah Air Mata Seorang Asing Cuma Air yang Mengalir Membasahi Pipi Mereka Begitu Saja? – Moch Aldy MA

Kontak Kerjasama

jurubaca@gmail.com (Email)

Kategori

  • Agenda (14)
  • Anekdot (10)
  • Apresiasi (1)
  • Buku (10)
  • Dari Kami (7)
  • Esai (136)
  • Lokomoteks (2)
  • Majas (2)
  • Penyair (13)
  • Puisi (2,025)
  • Puitika (3)
  • Wawancara (2)

Telusuri Isi

Arsip

Antologi Tumbuh

Situs ini berupaya memuat puisi Indonesia dari titik awal sejauh yang bisa kami telusuri, hingga ke titik paling mutakhir di mana kami yakin puisi tersebut telah atau akan meninggalkan jejak yang  mewakili perkembangan dan pencapaian serta memberi sumbangan yang memperkaya cara ucap dan tema dalam puisi kita.

Sejak 2016 | Dikelola oleh Hasan Aspahani