• Mata Puisi
  • Vlog Juru Baca
  • Arsip Horison 1966 – 1990
Antologi Hari Puisi

Menu

Skip to content
  • Beranda
    • Esai
    • Buku
    • Puisi
    • Penyair
    • Wawancara
  • Antologi Tumbuh
  • Situs Bagus
  • Daftar (sementara) Penyair

angger jati wijaya

Puisi: Tikus-tikus yang Mengepung Kota – Angger Jati Wijaya (1967-2013)

Posted on 22 Juni 202122 Juni 2021 by Editor

Angger Jati Wijaya (1967-2013)Tikus-tikus yang Mengepung Kota Tikus tikus yang mengepung kotaMenantang matahari dari arah kesunyian desaMengarak kekalahan berulangkali di wajahnyaMenuju pertarungan baru tempat kemenangan tak ada Aku bersama mereka […]

Posted in Puisi Tagged angger jati wijaya, Puisi Leave a comment

Puisi: Nyanyian Para Martir – Angger Jati Wijaya (1967-2013)

Posted on 22 Juni 202122 Juni 2021 by Editor

Angger Jati Wijaya (1967-2013)Nyanyian Para Martir pernah kuungkap dendam itupada bayang-bayang badan sendiriagar kelak tetap ada yang bersaksihingga kapan pun pengadilan itu tibatidak menjadi pesakitan abadisunyi seorang diri telah lama […]

Posted in Puisi Tagged angger jati wijaya, Puisi Leave a comment

Puisi; Mangga Besar – Angger Jati Wijaya (1967-2013)

Posted on 22 Juni 202122 Juni 2021 by Editor

Angger Jati Wijaya (1967-2013)Mangga Besar Pernah satu kaliAku susuri jalan iniMenggenapkan sunyi yang menyiksaSendiri di tengah begitu banyak manusia Melewati gang demi gang tanpa cahayaMemastikan alamat para kerabatSambil menghindar tatapan […]

Posted in Puisi Tagged angger jati wijaya, Puisi Leave a comment

Puisi: Membaca Puisimu di Koran-koran – Angger Jati Wijaya (1967 – 2013)

Posted on 4 April 201822 Juni 2021 by Editor

Angger Jati Wijaya (1967 – 2013) Membaca Puisimu di Koran-koran membaca puisimu di koran-koran kurasakan isi kepalamu semakin kacau saja bukan oleh kehebatan pesulap yang mengubah warna darah jadi keindahan […]

Posted in Puisi Tagged angger jati wijaya, Puisi Leave a comment

Puisi: Pada Hari Terbunuhnya 4 Petani Madura – Angger Jati Wijaya (1967 – 2013)

Posted on 4 April 201822 Juni 2021 by Editor

Angger Jati Wijaya (1967 – 2013 ) Pada Hari Terbunuhnya 4 Petani Madura Barangkali kita pun tak sempat mengenali Tangan siapakah yang telah bertahun-tahun lamanya Membidikkan laras senapan Lurus ke […]

Posted in Puisi Tagged angger jati wijaya, Puisi Leave a comment

Kategori

  • Agenda (14)
  • Anekdot (10)
  • Apresiasi (1)
  • Buku (10)
  • Dari Kami (6)
  • Esai (129)
  • Lokomoteks (2)
  • Majas (2)
  • Penyair (13)
  • Puisi (1.972)
  • Puitika (3)
  • Wawancara (2)

Arsip

RSS Antologi Hari Puisi

  • Puisi: Candi – Warih Wisatsana (l. 1965)
  • Puisi: Mitomania – Warih Wisatsana (l. 1965)
  • Puisi: Setengah Sendok Makan – Rizki Amir (l. 1995)
  • Puisi: Indeks Penyambung Lidah – Rizki Amir (l. 1995)
  • Puisi: Pudak – Rizki Amir (l. 1995)
  • Puisi: Kota Kematian – Rizki Amir (l. 1995)

Tag

Abdul Hadi WM Acep Zamzam Noor Afrizal Malna Agam Wispi Agenda Amir Hamzah Anekdot Aslan Abidin Asrul Sani Avianti Armand Ayatrohaedi Badruddin Emce bukhari aljauhari Chairil Anwar Dami N. Toda Doddi Ahmad Fauji D Zawawi Imron Esai Frans Nadjira Goenawan Mohamad Hasan Aspahani Hasif Amini HPI2017 HR. Bandaharo J.E. Tatengkeng Korrie Layun Rampan Mh. Rustandi Kartakusuma Muhammad Yamin Nina Minareli Penyair Puisi Putu Vivi Lestari Rendra Rida K. Liamsi Rivai Apin Saini KM Sapardi Djoko Damono Sitok Srengenge Subagio Sastrowardoyo Sutardji Calzoum Bachri Taufiq Ismail Tjak S. Parlan Toeti Heraty Trisno Sumardjo Wiji Thukul

Hari Puisi | Antologi Puisi Indonesia

Lahir seorang besar dan tenggelam beratus ribu. Keduanya harus dicatet, keduanya dapat tempat - "Catetan Th. 1946" - Chairil Anwar

Tulisan Terbaru

  • Puisi: Candi – Warih Wisatsana (l. 1965)
  • Puisi: Mitomania – Warih Wisatsana (l. 1965)
  • Puisi: Setengah Sendok Makan – Rizki Amir (l. 1995)
  • Puisi: Indeks Penyambung Lidah – Rizki Amir (l. 1995)
  • Puisi: Pudak – Rizki Amir (l. 1995)

Kontak Kerjasama

jurubaca@gmail.com (Email) 081218114482 (WA)

Kategori

  • Agenda (14)
  • Anekdot (10)
  • Apresiasi (1)
  • Buku (10)
  • Dari Kami (6)
  • Esai (129)
  • Lokomoteks (2)
  • Majas (2)
  • Penyair (13)
  • Puisi (1.972)
  • Puitika (3)
  • Wawancara (2)

Telusuri Isi

Arsip

Antologi Tumbuh

Situs ini berupaya memuat puisi Indonesia dari titik awal sejauh yang bisa kami telusuri, hingga ke titik paling mutakhir di mana kami yakin puisi tersebut telah atau akan meninggalkan jejak yang  mewakili perkembangan dan pencapaian serta memberi sumbangan yang memperkaya cara ucap dan tema dalam puisi kita.

Sejak 2016 | Dikelola oleh Hasan Aspahani