• Mata Puisi
  • Vlog Juru Baca
  • Arsip Horison 1966 – 1990
Antologi Hari Puisi

Menu

Skip to content
  • Beranda
    • Esai
    • Buku
    • Puisi
    • Penyair
    • Wawancara
  • Antologi Tumbuh
  • Situs Bagus
  • Daftar (sementara) Penyair

Puisi

Puisi: Pulang dari Riau – Chavchay Syaifullah

Posted on 16 Februari 2017 by Editor

Chavcay Syaifullah bukan soal kesunyian dan kegelisahan hujan kecil yang sombong pada tanah tak sampai membekas jadi biru kemiskinan yang tua di negeriku akan semakin muda kuikuti jalan ini sambil […]

Posted in Puisi Tagged Chavcay Syaifullah, Puisi Leave a comment

Puisi: Lelaki yang Membaringkan Rindunya di Aspal Basah – Khrisna Pabichara

Posted on 16 Februari 2017 by Editor

Khrisna Pabichara Di aspal basah, lelaki itu membaringkan rindunya. Kau kenal lelaki itu. Kenal baik. Dulu, dulu sekali, di hadapanmu ia racah harapan-harapan yang baik. “Dadaku sudah bersih dari kamu […]

Posted in Puisi Tagged Khrisna Pabichara, Puisi Leave a comment

Puisi: Nguyen, Amerikamu Itu – Chavchay Syaifullah

Posted on 16 Februari 2017 by Editor

Chavchay Syaifullah selamat malam, nguyen! seperti amerika, wajahmu sambal tomat di singapura dan di filipina tadi aku dipaksa mencopot sepatu kini di pintu negerimu sepatu memaksa ginjalku copot berantakan di […]

Posted in Puisi Tagged Chavchay Saefullah, Puisi Leave a comment

Puisi: (di trotoar bersama orang pulang kerja) – Beni Setia (l. 1954)

Posted on 16 Februari 201716 April 2018 by Editor

Beni Setia (l. 1954) (di trotoar bersama orang pulang kerja) di trotoar bersama orang pulang kerja aku jadi orang ketiga. Juga bagi diri bersama. Berjalan dan membayang pada etalase aku […]

Posted in Puisi Tagged Beni Setia, Puisi Leave a comment

Puisi: Segalanya Tetap Memberi Makna – Tarman Effendi Tarsyad

Posted on 16 Februari 201716 Februari 2017 by Editor

Tarman Effendi Tarsyad segalanya tetap memberi makna aneka bunga mengering di halaman. Pohon mangga cabangnya berjatuhan bila angin menerpa pecahan kaca bagai kristal. Berserakan di beranda segalanya tetap memberi makna […]

Posted in Puisi Tagged Puisi, Tarman Effendi Tarsyad Leave a comment

Puisi: Musim Panen – Kuntowijoyo (1943-2005)

Posted on 15 Februari 201729 Maret 2017 by Editor

Kuntowijoyo (1943-2005) Setelah semusim tangan-tangan sibuk memotong pohonan di kampung halaman pak tani mengundang anak-anaknya memanen kolam sudah waktu ikan dinaikkan Segunduk matahari menyingkirkan sepi dari danau mendorong sampan berlayar […]

Posted in Puisi Tagged Kuntowijoyo, Puisi Leave a comment

Posts navigation

← Older posts
Newer posts →

Kategori

  • Agenda (14)
  • Anekdot (10)
  • Apresiasi (1)
  • Buku (10)
  • Dari Kami (7)
  • Esai (136)
  • Lokomoteks (2)
  • Majas (2)
  • Penyair (13)
  • Puisi (2,025)
  • Puitika (3)
  • Wawancara (2)

Arsip

RSS Antologi Hari Puisi

  • Teks Deklarasi Hari Puisi Indonesia 26 Juli
  • Esai: Apa yang Dibaca Chairil?
  • Puisi yang Bagus (2): Yang Mengantar pada Kematangan
  • Puisi yang Bagus (1): Kemahiran Menggunakan Perangkat Puitika
  • Puisi: Apakah Air Mata Seorang Asing Cuma Air yang Mengalir Membasahi Pipi Mereka Begitu Saja? – Moch Aldy MA
  • Esai: Tugas Seorang Penyair – Hasan Aspahani

Tag

Abdul Hadi WM Acep Zamzam Noor Agam Wispi Agenda Alfiyan Harfi Amir Hamzah Andy Sri Wahyudi Anekdot Avianti Armand Ayatrohaedi Badruddin Emce bukhari aljauhari Chairil Anwar Dami N. Toda Doddi Ahmad Fauji D Zawawi Imron Esai Frans Nadjira Goenawan Mohamad Hasan Aspahani Hasif Amini HPI2017 HR. Bandaharo Husain Landitjing J.E. Tatengkeng Korrie Layun Rampan M. Balfas Mh. Rustandi Kartakusuma Muhammad Yamin Nina Minareli Penyair Pranita Dewi Puisi Putu Vivi Lestari Rendra Rida K. Liamsi Rivai Apin Saini KM Sapardi Djoko Damono Subagio Sastrowardoyo Sutardji Calzoum Bachri Tjak S. Parlan Toeti Heraty Trisno Sumardjo Wiji Thukul

Hari Puisi | Antologi Puisi Indonesia

Lahir seorang besar dan tenggelam beratus ribu. Keduanya harus dicatet, keduanya dapat tempat - "Catetan Th. 1946" - Chairil Anwar

Tulisan Terbaru

  • Teks Deklarasi Hari Puisi Indonesia 26 Juli
  • Esai: Apa yang Dibaca Chairil?
  • Puisi yang Bagus (2): Yang Mengantar pada Kematangan
  • Puisi yang Bagus (1): Kemahiran Menggunakan Perangkat Puitika
  • Puisi: Apakah Air Mata Seorang Asing Cuma Air yang Mengalir Membasahi Pipi Mereka Begitu Saja? – Moch Aldy MA

Kontak Kerjasama

jurubaca@gmail.com (Email)

Kategori

  • Agenda (14)
  • Anekdot (10)
  • Apresiasi (1)
  • Buku (10)
  • Dari Kami (7)
  • Esai (136)
  • Lokomoteks (2)
  • Majas (2)
  • Penyair (13)
  • Puisi (2,025)
  • Puitika (3)
  • Wawancara (2)

Telusuri Isi

Arsip

Antologi Tumbuh

Situs ini berupaya memuat puisi Indonesia dari titik awal sejauh yang bisa kami telusuri, hingga ke titik paling mutakhir di mana kami yakin puisi tersebut telah atau akan meninggalkan jejak yang  mewakili perkembangan dan pencapaian serta memberi sumbangan yang memperkaya cara ucap dan tema dalam puisi kita.

Sejak 2016 | Dikelola oleh Hasan Aspahani