Benny Arnas (l. 1983) Cemburu Muda Aku minum teh. Dia minum teh. Bukan di pagi hari, tapi di siang yang mati. Siang tanpa sapadan sentuhan merah. Siapa yang akan membeli […]
Puisi
Puisi: Nyanyi Ibu – S.M. Ardan (1932-2006)
S.M. Ardan (1932-2006) Nyanyi Ibu Anakku, kalau hasrat dan damba menggetari darah dan tubuhmu melasak dan menggelisah dalam nisan turunlah pergilah lepas menghambur ke dunia citamu tidak hanya mata mengiringi […]
Puisi: Sejarah – Al-Fian Dippahatang (l. 1994)
Al-Fian Dippahatang (l. 1994) Sejarah 1. Info Mungkin ini bukan info penting, tetapi aku percaya—separuh dalam hidup sudah jadi sampul buku yang mesti dibuat menarik sebelum dipajang di toko buku […]
Puisi: Dari Mampang – Suhendi Pusap
Suhendi Pusap Dari Mampang Dari Mampang kau bisa menyaksikan hidup sebagai perlintasan. Orang-orang bergerak ke pusat kota. yang masih jauh di utara, tergesa ke asalnya yang jauh di selatan, dan […]
Puisi: Lampu Merah – Suhendi Pusap
Suhendi Pusap Lampu Merah Menunggu lampu merah berubah warna membuatku merasa bahagia atas kesetiaannya. Kemarin ia berdiri di sana, besok mungkin ia masih berdiri di sana meski orang-orng tak mengetahui […]
Puisi: Menyusur Kota – Suhendi Pusap
Suhendi Pusap Menyusur Kota Kau telah menjadi kota yang bersikap kukuh seperti gedung-gedung dan berdiri sendiri-sendiri. Pandanganmu terhalang udaranya yang kotor, kau hisap dan menjadi candu. Sifat buruk seperti tikus […]